BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Dua orang pemuda diduga jadi korban pengeroyokan di area Taman Sritanjung atau sebelah barat Pendopo Banyuwangi, Minggu (3/12/2023) sekira pukul 01:38 WIB. Aksi tersebut dilakukan oleh segerombolan pemuda yang sedang nongkrong di lokasi.

Saksi mata di lokasi mengatakan, korban sempat dihantam dengan beberapa benda tumpul. Pengeroyokan berhenti setelah adanya peleraian dari orang-orang yang ada di sekitar.

Dikonfirmasi, Kapolsek Banyuwangi AKP Kusmin membenarkan kejadian tersebut dan mengatakan masih menunggu laporan korban karena belum ada laporan.

"Benar tapi sampai sekarang belum ada yang laporan. Karena anggota ke lokasi sudah tidak ada," kata AKP Kusmin kepada BWI24Jam, Minggu (3/12/2023) pagi.

Kapolsek menambahkan bahwa pihaknya mendapat informasi adanya peristiwa pengeroyokan tersebut sekitar pukul 2 lebih dini hari. Namun saat anggota Polsek Banyuwangi ke lokasi, situasi sepi.

Kendati demikian, pihak berwajib tetap melaksanakan penyelidikan dan sebagai langkah tindak lanjut Polsek Banyuwangi dibawah Polresta Banyuwangi selalu mengimbau setiap patroli malam.

"Terkait kasus tersebut tetap kita laksanakan lidik sekaligus tunggu laporan korban," tegasnya.

Dalam upaya mencegah terjadinya kejadian serupa, Kapolsek Kusmin juga memberikan imbauan kepada warga. Ia menyarankan agar setiap orang tua mengawasi anak-anak mereka dengan lebih baik. Jika anak-anak belum pulang hingga pukul 22:00 WIB, diharapkan untuk segera dicari dan dihubungi.

"Apabila pukul 22:00 WIB belum pulang ke rumah agar dihubungi dan dicari untuk pulang ke rumah. Jangan sampai menjadi korban kejahatan lebih-lebih menjadi pelaku kejahatan, dikarenakan apabila sudah larut malam pengaruh2 negatif secara psikologis akan lebih besar," imbaunya. (rq)