BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banyuwangi bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan Satlantas Polresta Banyuwangi membagikan peralatan jaga kepada para penjaga perlintasan kereta api di wilayah Kabupaten Banyuwangi.

Selain pembagian peralatan, dalam kegiatan itu juga terdapat sosialisasi peningkatan keselamatan perlintasan sebidang kereta api di Kabupaten Banyuwangi di hadapan para penjaga yang hadir di Balai Desa Labanasem, Kecamatan Kabat, pada Senin (20/11/2023).

Kepala Dishub Banyuwangi, Pudjo Hartanto, menyampaikan bahwa saat ini total ada 13 perlintasan kereta api yang akan dibangun palang pintu guna meningkatkan keselamatan pada perlintasan sebidang kereta api yang rawan kecelakaan.

"10 lokasi perlintasan sebidang kereta api yang akan dibangun palang pintu itu berasal dari APBD Kabupaten. Sementara 3 lokasi dari APBD Provinsi," kata Pudjo kepada BWI24Jam.

"Kegiatan ini untuk menunjang proses pembanguan terkait juga operasionalnya, sehingga kami mengundang calon penjaga perlintasan untuk dilengkapi sarana prasana yang dibutuhkan, sosialisasi, dan tata cara mengatur lalu lintas," imbuhnya.

Ia menjelaskan, setiap perlintasan akan dijaga oleh 3 orang, sehingga kurang lebih ada sebanyak 39 orang yang akan menjaga di 13 perlintasan.

Adapun peralatan sarana prasarana yang dibagikan untuk menjaga dan mengatur lalu lintas di perlintasan sebidang kereta api terdiri dari peluit, bendera, senter, dan rompi, serta mereka diberi honor Rp 750 ribu.

"Mudah-mudahan pengguna jalan yang melintas di rel kereta api bisa selamat dan nyaman. Intinya seperti itu, karena keselamatan itu nomer satu, sehingga tercipta Zero Accident," pungkas Pudjo. (rq)