BWI24JAM,BANYUWANGI. -Dalam menyambut peringatan Hari Guru Nasional (HGN 2022) sejumlah pelajar yang tergabung dalam organisasi Ikatan Pelajaran Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajaran Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) kecamatan Muncar menggelar acara dialog interaktif.

Hal ini dilaksanakan guna meningkatkan pemahaman tentang peran guru bagi para anak didiknya. Selain itu diskusi yang dikemas secara santai ini juga sebagai ajang mengingat perjuangan para guru dalam mendidik generasi bangsa.

Berlokasi di aula Madrasah Ibtidaiyah (MI) Miftahul Ulum, Dusun Sampangan Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur acara dini diikuti oleh 78 pelajar dari berbagai tingkat sekolah.

Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) IPPNU Kecamatan Muncar, Anggun Sari menyampaikan kegiatan yang ditujukan untuk memperingati hari guru ini merupakan sarana untuk mengingat jasa para guru. Selain sebagai acara seremonial, hal ini juga bisa dijadikan langkah dalam mendiskusikan nasib para guru honorer.

"Kegiatan ini kita laksanakan bersama PAC IPNU&IPPNU Komisarian IPNU& IPPNU, Ranting IPNU dan IPPNU, Sekecamatan Muncar, gunanya untuk menekankan bahwa guru adalah ujung tombak dalam membangun sebuah negara menjadi lebih maju," katanya, Jumat (25/11/2022).

Bertindak sebagai pemateri, Ketua LP Ma'arif Kecamatan Muncar, Muh. Kamto, M.Pd dan Wakil bendahara Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Banyuwangi, Fitriya Kusuma Fardani, M.Pd.

Pada kesempatan tersebut Muh. Kamto, M.Pd selaku pemateri 1 menyampaikan tentang bagaimana sejarah perjuangan guru di Indonesia. Yakin tentang kesejahteraan hingga nasib guru yang terkadang tidak sebanding dengan beban kerja profesi mereka. Sementara itu Fitriya Kusuma Fardani, M.Pd selaku pemateri 2 menyampaikan peran guru yang semakin berat dalam menyikapi persoalan pendidikan di era digital ini.

Diharapkan setelah adanya kegiatan ini bisa menambah semangat para pelajar dalam menimba ilmu, selain itu juga bisa menjadi langkah untuk terus mengevaluasi sikap dalam mengikuti pembelajaran maupun juga menambah sikap taat kepada guru di sekolah masing-masing. (*)