
BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Di tengah hiruk pikuk wilayah Muncar, Kabupaten Banyuwangi yang ramai dengan beragamnya pilihan kuliner, ada satu tempat yang menyajikan keunikan cita rasa Khas Malaysia yang menggoda lidah yaitu Canai Bistro.
Terletak di Jalan Tembokrejo, Muncar, Canai Bistro tidak hanya memanjakan pengunjung dengan hidangan yang lezat, tetapi juga mempersembahkan pengalaman kuliner yang autentik dari negeri Jiran.
Penjual Canai Bistro, Wijaya, mengatakan bahwa salah satu menu unggulannya adalah Roti Canai Kuah Kari, yaitu olahan baru dari roti canai Bistro, sebuah hidangan yang telah menjadi ikon kuliner Malaysia.
Rotinya yang lembut disajikan dengan kuah kari yang kaya rasa, menciptakan paduan cita rasa yang luar biasa. Setiap gigitan Roti Canai menghadirkan sensasi yang memikat, membuat pengunjung ingin kembali lagi dan lagi.
“Ini Canai Asli Khas Malaysia. Saya dulu merantau ke Malaysia tahun 1995 dan berjualan Canai Bistro di Malaysia, Karena ada tuntutan dari orang tua akhirnya saya pulang dan melanjutkan berjualan Canai Bistro di sini," kata Wijaya, kepada BWI24Jam, Kamis (09/05/2024).
Tapi, ada satu hal yang harus dicoba saat berpetualang dalam wisata kuliner Malaysia, yaitu kurang lengkap rasanya jika tidak mencicipi Teh Tarik.
Ya, teh tarik merupakan minuman yang disebut-sebut dari Melayu, dan pas untuk disandingkan dengan makanan jenis apapun. Kenikmatannya membuat teh ini sepertinya tidak cukup bila dinikmati satu gelas saja.
Rotai Canai bisa langsung disantap dengan harga yang terjangkau mulai dari Rp 6.000 per porsi. Bagi yang tidak menyukai roti canai asin ada pula pilihan roti canai manis dengan berbagai toping pilihan. Mulai topping cokelat, susu, hingga keju yang disajikan lengkap bersama segelas teh tarik.
Selain cita rasa yang memikat, Canai Bistro juga menawarkan suasana yang nyaman. Dengan dekorasi yang sederhana namun menyenangkan, tempat ini juga cocok untuk bersantai sambil menikmati makanan lezat dan bercengkerama bersama teman dan keluarga. (*)
Penulis Magang: Juwita Kurniawati