BWI24JAM.CO.ID. Banyuwangi.  - Polisi mengungkap kronologi H, terduga pelaku gendam Saonah (80), warga Dusun Krajan, Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng bisa meminjam motor yang digunakan saat beraksi pada Minggu, 13 April 2025. Motor yang sempat diganti plat nomornya oleh terduga pelaku kini diamankan sebagai barang bukti.

Kanit Reskrim Polsek Genteng Ipda Sujarwadi mengatakan pemilik motor dan H sudah saling kenal karena pernah bertetangga. Imam Romli, pemilik motor pun tak menaruh curiga saat motornya sempat dipinjamkan oleh terduga pelaku asal Desa Sraten, Kecamatan Cluring itu.

"Baik pemilik motor dan pelaku sudah saling kenal karena pernah bertetangga. Dulunya, H (terduga pelaku) pernah memperistri orang Tulungrejo, Kecamatan Glenmore yang kebetulan bertetangga dengan Iman Romli (pemilik motor). Namun H dan istrinya sudah berpisah," terang Sudjarwadi, Selasa (22/4/2025).

Karena sudah saling kenal, masih kata Sudjarwadi, Imam Romli tak menaruh curiga meminjamkan motornya kepada H. Terduga pelaku datang dan meminjam motor Imam Romlo pada Minggu (13/4) sekitar pukul 08.00 WIB. 

Motor itu menurut Sudjarwadi dipinjam dan dikembalikan pada pukul 10.30 WIB. Imam Romli pun tak menyadari jika motor tersebut digunakan untuk melakukan aksi gendam dan mencuri emas nenek Saonah.

"Sebaran meminjam untuk keperluan sebentar di hari dimana ia (terduga pelaku) beraksi. Lalu motor itu dikembalikan kepada Imam Romli pada pukul 10.30 WIB," sambungnya.

Sudjarwadi menambahkan jika penggunaan motor itu digunakan untuk aksi kejahatan terungkap setelah polisi berhasil mendeteksi nopol asli. Setelah sebelumnya diganti oleh terduga pelaku berdasar hasil jepretan kamera CCTV yang telah dikantongi polisi sebelumnya.

Ditambah lagi, pemilik motor mengetahui adanya pemberitaan viral melalui media sosial yang menampilkan motor miliknya. Dari sini akhirnya terkuak jika motor yang digunakan terduga pelaku merupakan motor pinjaman.

"Dari hasil otak-otik dan pencocokan plat kendaraan, diperoleh nopol asli motor yakni P 5306 OBD. Setelah itu kami berkoordinasi dengan Tiga Pilar Desa Tulungrejo. Disamping itu juga pemilik motor juga mengetahui melalui media sosial melihat jelas motor miliknya digunakan untuk aksi kejahatan," jelasnya.

"Pemilik motor pun merasa dibohongi oleh H," tambahnya.

Setelah mengantongi identitas terduga pelaku, polisi kini berfokus memburu keberadaannya. Satresmob Polresta Banyuwangi turut dilibatkan dalam pencarian terduga pelaku.

Saonah penjual kopi dan nasi pecel di gang sempit Kampung Karangan, Dusun Krajan, Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng, Banyuwangi jadi korban aksi gendam. Pelaku berhasil melucuti perhiasan emas senilai Rp6 Juta.

Saonah kehilangan perhiasan emas berupa gelang pada Minggu (13/4/2025) sekitar pukul 09.00 WIB. Terduga pelaku berhasil melucuti perhiasan korban ketika menyaru sebagai pembeli.

"Saya kira dia (pelaku) itu ya orang beli kopi sepeti biasa. Dia (pelaku) datang kesini saat baru buka warung," kata Saonah, Senin (14/4/2025).