
BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) giatkan monitoring dan evaluasi (Monev) di beberapa destinasi wisata. Hal ini dilakukan untuk memaksimalkan dalam menerima kunjungan wisatawan dari berbagai daerah.
Titik fokus monev 2023 kali ini pelaku wisata dan pengelola destinasi diminta meningkatkan kewaspadaan akan perubahan cuaca ekstrem dan bencana, protokol kesehatan, sapta pesona, dan keamanan/ kenyamanan wisatawan melalui penambahan life guard di destinasi terutama wahana air.
Kepala Disbudpar Banyuwangi Mohammad Yanuarto Bramuda mengungkapkan pihaknya telah membentuk tim monev untuk melakukan kontrol dan pengawasan di berbagai sektor pariwisata yang ada di Banyuwangi. Hal ini tentu upaya mewujudkan keamanan, kenyamanan dan kesehatan para pengunjung.
"Tim monev akan melakukan pemantauan situasi kebersihan di seluruh area destinasi. Utamanya pada petugas tiketing yang telah menggunakan e-tax dan menunjukan harga tiket." kata Bramuda, Senin (25/12/2023).
Libur Nataru merupakan momentum kebangkitan pariwisata khususnya di Banyuwangi. Momen ini dimanfaatkan oleh para pelajar dan mahasiswa untuk menghabiskan waktu liburan. Berdasarkan data realtime online e-tax jumlah kunjungan wisatawan selama libur Nataru 2023 meningkat drastis.
Dengan kenaikan jumlah pengunjung di destinasi wisata, okupansi hotel pun meningkat, bahkan seluruh hotel di Banyuwangi sudah full. Dengan adanya program monev destinasi yang ada, Pemkab berharap wisatawan yang berkunjung merasa puas dengan pelayanan yang telah dipersiapkan. (*)