BWI24JAM,BANYUWANGI. -Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, masyarakat Dusun Glondong, Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur menggelar kegiatan tahunan kirab judang miniatur masjid, Sabtu (8/10/2022).

Sebanyak 20 miniatur masjid diarak di jalan poros Dusun Glondong menuju Masjid Baiturrahman Glondong untuk dilakukan penilaian judang terfavorit. Masyarakat tampak memadati rute kirab.

Sejumlah miniatur masjid tersebut merupakan hasil karya dari pemuda-pemudi masing-masing lingkungan maupun dusun yang ada di Desa Watukebo.

Wakil Bupati Banyuwangi, H. Sugirah, yang hadir mengapresiasi kreativitas warga dalam membuat tempat ibadah umat Islam itu.

"Semoga karya anak-anak muda di Watukebo ini menginspirasi anak muda lainnya di Banyuwangi," kata Sugirah saat sambutan.

Wakil Bupati berharap kirab judang miniatur masjid ini masuk dalam agenda resmi Banyuwangi Festival (B-Fest) mengingat kirab  karya replika masjid yang sudah berlangsung bertahun-tahun ini ternyata ada di Banyuwangi.

Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Martin H, SH., MH., juga ikut menyaksikan dan memberi apresiasi penuh. Anggota dewan dari Komisi D itu menilai, miniatur masjid karya masyarakat itu sangat detail dan tentu butuh biaya yang tidak sedikit.

"Dengan semangat mereka, merayakan Maulid Nabi dengan kearifan lokal. Tadi saya lihat miniaturnya tidak sekadar dibuat. Sangat halus dan detail. Luar biasa partisipasi masyarakat pada Maulid Nabi kali ini," kata Martin.

Senada dengan Wabup, hal yang sama juga disampaikan Martin, mengenai layaknya kirab judang di Glondong, Watukebo masuk agenda resmi B-Fest.

"Jadi ini harusnya masuk agenda resmi Pemkab. Nanti coba saya komunikasikan. Karena memang ini dari sisi konteks dan budaya sungguh sangat layak. Dengan swadaya dan swadana mereka sendiri, kemudian bergotong-royong membuat miniatur masjid yang sangat indah," ucap Martin.

Sementara itu, Kepala Desa Watukebo, Hj. Sri Bunik Eka Diana, S.Pd, mengungkapkan rasa bangga kepada masyarakatnya. Ikut merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW dengan penuh rasa cinta dan totalitas.

"Saya bangga punya warga Glondong yang punya kegiatan seperti ini, menunjukkan kecintaannya pada baginda Nabi Muhammad SAW" ujar Sri Bunik.

Kirab judang miniatur masjid tahun 2022 ini berlangsung meriah. Wajar saja tahun ini baru diadakan lagi setelah 2 tahun absen karena pandemi. Selain memperhatikan keindahan masjid, detail-detailnya pun tak luput dari perhatian, seperti pagar, lampu masjid, tempat wudhu, dan sebagainya digarap dengan apik serupa dengan aslinya. (rq)