BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Tewasnya tiga anak kecil warga Desa Gentengwetan, Kecamatan Genteng, Banyuwangi akibat tenggelam di kubangan tambang galian C Desa Tegalarum, Kecamatan Sempu masih hangat jadi pembicaraan.

Peristiwa yang terjadi pada 17 April 2023 lalu itu, menimbulkan keprihatinan yang mendalam bagi masyarakat. Aparat penegak hukum tidak mau diam, kasus ini masih tetap berlanjut ke tahap penyidikan.

Walaupun sebelumnya, pihak keluarga telah ditemui pemilik tambang untuk menyelesaikan secara kekeluargaan dengan memberikan uang santunan kepada keluarga korban.

Kasat Reskrim Polresta Banyuwangi Kompol Agus Soebarnapraja, menjelaskan bahwa kasus ini sedang dalam tahap penyidikan oleh Polsek Genteng dan akan segera dilimpahkan ke Polresta Banyuwangi untuk digelar perkara.

“Upaya proses Hukum sudah dalam penyelidikan dan penyidikan oleh Polsek Genteng dan akan dilimpahkan ke Polresta Banyuwangi untuk digelar perkara atas kasus ini,” tegasnya, Jumat (28/4/2023).

Keterlibatan perkara ini tidak hanya menyangkut pihak penambang, tetapi juga masyarakat. Oleh sebab itu, penyelesaian kasus ini memerlukan tindakan tegas dari aparat penegak hukum.

Penyelesaian persoalan ini diharapkan keluarga korban dan masyarakat sekitar secara adil dan transparan, agar tidak menjadi momok tersendiri di lingkungan masyarakat. (rq)