Dentuman Suara Letusan Terdengar, Warga Banyuwangi Menduga Muasalnya dari Gunung Raung

gunung_raung2025.jpg Visual Gunung Raung Erupsi pada Juni 2025 (Foto: PVMBG)

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Dentuman suara bak letusan terdengar keras oleh warga Dusun Sumberejo, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu, Banyuwangi. Warga menduga suara yang menggema sekitar pada hari Minggu (15/06/2025) pukul 22.30 bersumber dari aktivitas erupsi Gunung Raung.


Wahyu Puspitasari (33), warga Dusun Sumberejo yang mendengar jelas suara dentuman itu. Saking kerasnya suara dentuman tersebut, Wahyu terbangun dari tidur pulasnya.


"Suaranya jelas banget mas. Sampai-sampai saya terbangun dari tidur. Sekitar pukul sebelas malam itu terdengar," tutut Wahyu saat dikonfirmasi media ini, Senin (16/06/2025).


Wahyu menampik jika suara itu bermuasal dari suara gemuruh petir. Saat suara itu terdengar jelasa memang wilayah Sumberejo, Desa Jambewangi tengah dilanda hujan deras.


Menurutnya, suara itus bemuasal dari aktivitas Gunung Raung. Jika muasalnya dari gemuruh petir, maka akan dibarengi dengan munculnya kilatan.


"Lagian suaranya beda kok mas. Tetangga saya juga ikut terbangun sampai keluar rumah. Suaranya terus menerus terdengar sampai dinihari tadi," tambahnya.


Pada Senin pagi, lanjut dia, sara dentuman itu sudah tak terdengar lagi. Ia pun juga tak bisa melihat visual erupsi seperti yang diberitakan sebelumnya lantaran Gunung Raung tertutup awan mendung.


"Sampai saat ini saya hanya melihat di berita saja terkait erupsi. Soalnya kalau dilihat dari sini tertutup awan mendung," terangnya.


Terpisah, Niki Indah Wulandari (40), warga Dusun Sidomulyo, Desa Jambewangi yang lokasinya di kaki Gunung Raung tak mendengar suara dentuman tersebut. Ia justru mendengar suara hujan deras disertai angin kencang yang mendera kampungnya.


"Semalem hujan deras disertai angin jadinya gak dengar apa-apa mas," kata Niki.


Erupsi Gunung Raung masih berlangsung hingga saat ini. Dari data yang diterima media ini bersumber dari PPGA Raung, Dusun Mangaran, Desa Sumberarum, Kecamatan Songgon, Banyuwangi mencatat pada tanggal 15 Juni 2025 pukul 06:28 WIB terjadi erupsi dengan tinggi kolom abu teramati 1.200 m di atas puncak atau kurang lebih 4.532 meter diatas permukaan laut.


"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang condong ke arah tenggara. Rekaman seismik didominasi tremor menerus dengan amplitudo maksimum 4 mm," ujar Ketua PPGA Raung, Agung Tri Subekti. 


Hingga kini Gunung Raung masih berstatus level II atau waspada berdasar rekomendasi yang dikeluarkan Pusat Vulkanologi Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM. Masyarakat dan pengunjung atau wisatawan dilarang mendekati pusat erupsi di kawah puncak dengan radius 3 km dan menuruni kaldera serta bermalam di kawasan kawah. (ep)