Dispora dan KONI Banyuwangi Lakukan Persiapan Porprov VIII Jatim

20230505_162024.jpg Dispora dan KONI Banyuwangi Matangkan Persiapan Porprov

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Menyongsong gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII Jawa Timur (Jatim) Tahun 2023, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Banyuwangi berharap KONI setempat segera melakukan konsolidasi. 


Tujuannya untuk memperkuat kekompakan dan meraih prestasi yang gemilang dalam multi event olahraga dua tahunan terbesar di Jatim mendatang.


Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga  kabupaten Banyuwangi,  Abdul Aziz Hamidi mengatakan, meskipun surat resmi pemberitahuan dari KONI Provinsi Jatim terkait pelaksanaan Proprov VIII belum ada, namun persiapan harus tetap dilakukan.


Sehingga para atlet memiliki persiapan yang matang dan mampu meraih prestasi yang lebih baik dari Porprov sebelumnya. 


“Untuk persiapan tidak harus menunggu jadwal, karena dengan persiapan lebih awal akan lebih baik dibandingkan dengan persiapan yang mepet  dengan jadwal pelaksanaan. Sehingga pada saat jadwal resmi keluar, para atlet persiapanya sudah cukup,” jelas Aziz, pada Jumat (5/5/2023). 


Sementara itu Ketua KONI Banyuwangi, Mukayin mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan mengumpulkan para pengurus cabang olahraga (cabor) yang akan dipertandingan dalam ajang Porprov Jatim tersebut. 


Selain itu KONI Banyuwangi juga berupaya memetakan cabor mana saja yang diprediksi mampu menyumbang medali.


"Bahkan tak hanya itu, tim monitoring dan evaluasi juga akan memantau ke lapangan untuk mengetahui secara langsung latihan para atlet". Ujar Mukayin


Kata dia, kehadiran tim monitoring juga untuk memotivasi para atlet  yang akan berlaga di ajang bergengsi tersebut. 


Poprov Jatim VIII rencananya akan digelar di Kabupaten beberapa tempat yakni, Sidoarjo, Jombang, Kabupaten Mojokerto dan Kota Mojokerto.


Sejauh ini KONI Banyuwangi masih menunggu perkembangan info dari KONI Provinsi mengenai jadwal pasti pelaksanaan Porprov VIII Jatim. Sebab  hingga saat ini belum ada kepastian apakah jadi digelar atau tidak. (*)