
BWI24JAM,BANYUWANGI. - Acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-3 Lembaga Anti Narkotika (LAN) Banyuwangi tahun ini bukan hanya sekadar perayaan ulang tahun saja, tetapi juga memberikan wadah bagi komunitas-komunitas di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Seperti halnya komunitas motor ini yang ikut ajang Kontes dan Bursa Motor The Sunrise of Java dalam rangkaian kegiatan Anniversary ke-3 LAN Banyuwangi. Beragam jenis sepeda motor dipajang di Gesibu Blambangan, Sabtu (25/2/2023).
Salah satu peserta dari Garage77, Johan, mengatakan bahwa event ini dapat meningkatkan kreativitas pecinta sepeda motor yang di kota The Sunrise of Java Banyuwangi.
"Konsep yang kami bawa kali ini yaitu konsep mendaur ulang motor yang sudah usang menjadi layak pakai dan layak dikendarai seperti semula, pastinya tidak mengubah bentuk sama sekali,” kata Johan.
Tak hanya itu, motor yang ia tampilkan merupakan sepeda motor yang sudah jarang ditemukan alias langka namun memiliki spesifikasi seperti motor baru.
”Selain motor langka ada juga motor keluaran baru, dengan memodifikasi menjadi tampilan lebih elegan dengan asesoris yang tentunya tidak menentang aturan lalu lintas.” imbuhnya.
Yang tidak kalah pentingnya, kata Johan, event ini bisa menjadi ajang tali silaturahmi antar komunitas motor dan saling bertukar ide untuk menciptakan inovasi baru di kancah otomotif.
"Antar sesama modifikator bisa untuk meningkatkan pengetahuan dalam modifikasi dan saling tukar pikiran sesama modifikator untuk menciptakan inovasi baru dalam suasana harmonis antar sesama riders dan modifikator," terangnya.
Dalam Kontes dan Bursa Motor Sunrise Of Java ini terdapat beberapa kategori yang dinilai para juri untuk memperebutkan hadiah dari LAN Banyuwangi.
Kategori tersebut diantaranya kategori restorasi original motor CBU, kategori
restorasi original fation, dan kategori
sunmory, baik motor matic maupun non matic. Lalu ada pula kategori daily use atau motor harian yang biasa dipakai sehari-hari atau dikenal dengan kelas pemula.
Tak tanggung-tanggung, dalam ajang kali ini, panitia langsung mendatangkan juri dari Surabaya yaitu Jepunk OtoTrend dan Enggal Modified dari Banyuwangi. Untuk jumlah peserta ada sebanyak 80 peserta dari Banyuwangi dan dari luar kota.
Sementara itu, Ketua Harian LAN Banyuwangi, Dedy Ary Wydianto, menyampaikan acara HUT ke-3 LAN Banyuwangi ini tidak hanya fokus kepada acara ulang tahun saja, tetapi juga ada rangkaian kegiatan lainnya. Dan yang ditunggu-tunggu deklarasi Gerakan Preman Sangar (GPS) oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf, M.A.
“Rangkaian kegiatan seperti ada kontes sepeda motor modifikasi dan juga bursa sepeda motor bekas, juga dimeramaikan komunitas zumba, serta kesenian tradisional,” kata Dedy.
Ia menambahkan, semua kegiatan Anniversary ke-3 LAN Banyuwangi bertujuan positif, dalam arti memberikan wadah kepada seluruh komunitas. Khususnya memang pangsanya usia produktif anak-anak muda yang rentan dengan narkoba.
“Kita coba berikan wadah buat mereka agar mereka menghindari narkoba dan mereka bisa fokus pada hobi-hobinya sehingga kedepannya bisa lebih produktif dan berpikir positif. Kami sih arahnya kesana,” pungkasnya. (rq)