Polisi Ungkap Kronologi Penemuan Mayat di Sebuah Rumah Dekat Perliman Banyuwangi

polisi_dan_medis_tiba_di_tkp_bwi2025.jpg Polisi dan Medis Tiba di TKP Jalan Dr. Soetomo, Kelurahan Penganjuran, Banyuwangi (Foto: WAG BanyuwangiNews/BWI24Jam)

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Penemuan jasad seorang pria lanjut usia di dalam rumahnya pada Sabtu (29/03/2025) menggegerkan warga di Kelurahan Penganjuran, Banyuwangi, tepatnya di Jalan Dr. Soetomo dekat Perliman/Simpang Lima.


Korban yang diketahui berinisial DW (72) ditemukan dalam kondisi terlentang setelah warga mencium bau tidak sedap dari kediamannya.


Kapolsek Banyuwangi, AKP Hendry Christianto, membenarkan kejadian tersebut. "Iya, pada Sabtu, 29 Maret 2025, sekira pukul 15.45 WIB, telah ditemukan seorang meninggal dunia di dalam rumahnya yang berlokasi di Lingkungan Krajan, RT 002/RW 001, Kelurahan Penganjuran," ujar AKP Hendry, Minggu (30/03/2025).


Penemuan mayat bermula saat saksi warga sekitar mencium aroma menyengat yang berasal dari rumah korban. Karena curiga, warga bersama petugas keamanan lingkungan kemudian mengecek dari atas genteng dan mendapati korban sudah tak bernyawa.


Setelah itu, warga segera memberitahu kejadian tersebut ke pihak keluarga yakni adik korban yang berada di Kelurahan Lateng, yang kemudian menghubungi tiga pilar Kelurahan Penganjuran. 


"Sekira pukul 19.45 WIB anggota Polsek Banyuwangi bersama unit identifikasi Polresta Banyuwangi datang ke TKP untuk melakukan olah TKP," tegasnya.


Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, lanjut Kapolsek, korban diduga meninggal akibat terpeleset dan terjatuh, yang menyebabkan kepalanya terbentur lantai. Karena tinggal seorang diri, tidak ada yang menolong hingga akhirnya korban ditemukan dalam kondisi membusuk. 


Diperkirakan, korban telah meninggal dunia sejak empat hingga lima hari sebelumnya, mengingat ia terakhir terlihat pada 24 Maret 2025, yang datang ke rumah adik korban.


"Korban selama ini tinggal sebatang kara sedangkan anak korban saat ini tinggal di Bali," tambahnya.


Setelah dilakukan pemeriksaan, jasad DW dibawa ke tempat persemayaman Hoo Tong Bio di Kelurahan Karangrejo. (rq)