Mengenal Jebeng Thulik, Duta Daerah Putra Putri Banyuwangi

20231218_203538.jpg Jebeng Thulik Banyuwangi (Foto: Istimewa)

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Banyuwangi, kota yang dikenal dengan sebutan Kota Gandrung, Kota Festival, Kota Pariwisata, Kota Osing, The Sunrise Of Java, dan masih banyak lagi.


Generasi muda Banyuwangi juga dapat menjadi garda terdepan untuk diandalkan, Putra Putri Kabupaten Banyuwangi seharusnya dapat menjadi leader dan agent of change untuk Banyuwangi yang lebih baik. 


Oleh karena itu, terbentuklah suatu paguyuban yang bernama Jebeng Thulik pada tahun 1973.


Jebeng Thulik merupakan duta daerah sekaligus duta pariwisata yang pemilihanya berasal dari putra putri terbaik Banyuwangi. "Jebeng” dalam bahasa Osing artinya panggilan untuk perempuan, sementara “Thulik” artinya panggilan untuk laki-laki.


Jebeng Thulik memiliki beberapa tugas terkait dengan progam kerja pemerintah Kabupaten Banyuwangi, termasuk agenda Banyuwangi Festival.


Adapun sebagai promotor di sektor Kesehatan, Pendidikan, Ekonomi kreatif, Bahari, Pengairan, serta peran utamanya di sektor Kebudayaan dan Pariwisata.


Jebeng Thulik diharapkan dapat menjadi agent of change (agen perubahan yang memiliki peranan untuk menjadi pusat dari kemajuan bangsa Indonesia), agent of development (agen pembangunan yang memiliki peran dan tanggung jawab dalam upaya melancarkan pembangunan di berbagai aspek kehidupan), agent of modernizations (agen pembaharuan bangsa Indonesia yang memiliki kemampuan dalam menganalisa perubahan zaman).


Pemilihan Jebeng Thulik rutin di selenggarakan setiap satu kali dalam satu tahun. Jebeng Thulik memiliki peranan besar untuk membawa dan mempromosikan nama Banyuwangi di kaca nasional bahkan internasional.


Beberapa prestasi yang telah diraih oleh Jebeng Thulik pada 2021, diantaranya Juara 1 puteri tari Indonesia pada 2021, Miss Teen Earth Indonesia 2021, Runner Up 1 Budaya Jawa Timur 2021, Juara 1 putra pendidikan Jawa Timur, dan sebagainya.


Selain mengharumkan nama Banyuwangi, para duta daerah yang berprestasi tersebut diharapkan memberi dampak positif bagi sektor-sektor pembangunan yang ada di Banyuwangi.


Sebab, apabila banyak masyarakat yang sudah mengetahui Banyuwangi, maka tingkat kunjungan wisatawan baik lokal maupun mancanegara meningkat, terlebih lagi Banyuwangi dikenal dengan beragam kebudayaan dan pariwisata. (*)


Penulis: Rizki (mg)