Budaya Maritim Dihidupkan Nelayan Desa Bangsring Banyuwangi Lewat Lomba Perahu Layar Tradisional

wabup_buka_lomba_perahu_layar_di_bwi.jpg Wabup Banyuwangi Buka Lomba Balap Perahu Layar Tradisional di Desa Bangsring, Wongsorejo, Banyuwangi

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, menjadi pusat perhatian saat nelayan-nelayan hidupkan budaya maritim melalui penyelenggaraan Lomba Perahu Layar Tradisional pada hari Minggu (6/8/2023) kemarin.


Ajang yang menjadi bagian dari perayaan HUT Kemerdekaan Ke-78 Republik Indonesia ini berhasil menarik perhatian masyarakat dan perlombaan dibuka langsung oleh Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah.


Lomba Perahu Layar Tradisional di Desa Bangsring telah menjadi ajang tahunan yang dinantikan oleh masyarakat setempat. Kali ini, sebanyak 46 perahu layar tradisional berpartisipasi dalam kompetisi balap ini.


Lautan di sekitar Selat Bali dipenuhi oleh perahu-perahu layar yang memukau, menciptakan pemandangan yang memesona bagi para penonton.


Acara yang dimulai pukul 8 pagi hingga pukul 5 sore ini menjadi bentuk penghargaan dan upaya nyata dari nelayan Desa Bangsring untuk mempertahankan dan melestarikan kekayaan budaya maritim Indonesia.


Lomba Perahu Layar Tradisional tidak hanya menjadi ajang kompetisi semata, tetapi juga menjadi momen untuk mengingat dan mengenang jasa para leluhur yang berprofesi sebagai pelaut, menjelajahi lautan yang luas untuk memperkuat identitas maritim Indonesia.


Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah, dengan bangga hadir dan memberikan dukungan untuk kelompok nelayan Desa Bangsring yang menjadi penggagas acara ini.


"Ini menunjukkan budaya maritim kita harus tetap dilestarikan, contohnya dengan ajang perlombaan seperti ini yang digelar dan diikuti oleh para nelayan," ujar Sugirah.


Tidak hanya menjadi ajang kompetisi dan pelestarian budaya, Lomba Perahu Layar Tradisional di Desa Bangsring juga turut memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.


"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, semoga selamat dan sukses selalu para finalis," pekik Wabup saat membuka start ajang lomba balap perahu layar.


Acara perlombaan tersebut mampu menarik perhatian wisatawan, baik dari dalam maupun luar daerah, yang ikut menyaksikan dan menyemarakkan.


Upaya nelayan Desa Bangsring dan sekitarnya dalam melestarikan warisan leluhur menjadi contoh inspiratif bagi daerah lain di Indonesia untuk turut mempertahankan dan memperkaya budaya maritim yang menjadi bagian penting dari identitas bangsa. (rq)