GP Ansor Cluring Hampir Jadi Korban Penipuan saat Galang Donasi untuk Aceh-Sumatera

1g78g8bin.jpg PAC GP Ansor Cluring saat Penggalangan Donasi untuk Korban Banjir dan Tanah Longsor Aceh-Sumatera (Foto: Istimewa/BWI24Jam)

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Upaya penggalangan bantuan untuk korban bencana di Aceh dan Sumatera yang dilakukan PAC Gerakan Pemuda Ansor Cluring sempat mengalami gangguan setelah muncul pesan berisi bukti transfer yang tidak sesuai dengan mutasi rekening organisasi.


Wakil Ketua Bidang Hubungan Kerjasama Antar Lembaga PAC Ansor Cluring, Handoko, menjelaskan bahwa kejadian tersebut bermula saat dua nomor yang berbeda mengirimkan pesan ke nomor Ketua PAC, Aris Riyanto. Pesan itu disertai bukti transfer bank yang mencantumkan nominal Rp500.000, sementara pengirim mengaku menyumbang Rp200.000.


“Setelah kami cek mutasi keluar masuk, tidak ada dana yang masuk sesuai nomor rekening yang tertera dalam struk tersebut,” ujar Handoko, Rabu (10/12/2025).


Menurutnya, pesan tersebut sempat dibalas dengan ucapan terima kasih tanpa mengetahui adanya ketidaksesuaian dana masuk. Namun setelah dicek ulang dan diketahui tidak ada transaksi yang tercatat, PAC Ansor Cluring memilih tidak menindaklanjuti pesan tersebut. Pengirim pun tidak lagi menghubungi.


Meski demikian, aksi penggalangan donasi tetap dilanjutkan. Sebelumnya, PAC Ansor Cluring telah menggelar penggalangan dana di tiga titik dan berhasil mengumpulkan Rp6,9 juta. Donasi akan terus dibuka hingga akhir pekan sebelum dikirimkan ke NUCare Jakarta untuk disalurkan ke wilayah terdampak bencana.


“Alhamdulillah antusias masyarakat sangat tinggi. Bahkan ada toko pakaian yang menyumbangkan ratusan stel baju,” kata Handoko.


Selain pakaian, masyarakat juga memberikan bantuan bahan pokok seperti beras dan mie instan. Handoko menyampaikan terima kasih atas dukungan warga dan berharap proses pengumpulan donasi berjalan lancar hingga seluruh bantuan dapat diterima oleh masyarakat yang membutuhkan. (*)