Ajak Pelajar Stop Bullying, Mahasiswa KKN IAI Ibrahimy Gelar Sosialisasi di Kampunganyar Banyuwangi

sosialisasi_kkn_iai_ibrahimy_bwi2024.jpg Mahasiswa KKN IAI Ibrahimy Gelar Sosialisasi Hindari Pergaulan Bebas dan Stop Bullying di Desa Kampunganyar, Kec. Glagah, Kab. Banyuwangi

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Institut Agama Islam (IAI) Ibrahimy Genteng menggelar sosialisasi bertajuk "Hindari Pergaulan Bebas dan Stop Bullying" bagi pelajar sekolah dasar di Desa Kampunganyar, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi.


Kegiatan yang diadakan oleh Kelompok 05 KKN IAI Ibrahimy ini berlangsung meriah di dua sekolah dasar setempat. Sosialisasi pertama dilaksanakan di SDN 1 Kampunganyar pada Selasa (06/08/2024), dan dilanjutkan di SDN 2 Kampunganyar pada Kamis (08/08/2024).


Pelajar SD tampak mencermati materi sosialisasi dipaparkan oleh salah satu mahasiswa, Miftahur Rizqi. Untuk menambah semangat dan antusiasme, mahasiswa KKN juga menyisipkan berbagai aktivitas menarik seperti kuis berhadiah, ice breaking, yel-yel, hingga pertunjukan drama teatrikal.


Sheila Sevtiana selaku Ketua Kelompok 05 KKN IAI Ibrahimy di Desa Kampunganyar, menjelaskan sosialisasi bertujuan memberikan pemahaman akan pentingnya mencegah dan menghindari hal-hal yang bisa merugikan mereka baik di masa sekarang dan masa yang akan mendatang.


"Kami ingin mereka mengerti dampak buruk dari pergaulan bebas dan bullying (perundungan). Hal-hal tersebut bisa merugikan tidak hanya diri mereka sendiri, tetapi juga teman, saudara, dan keluarga mereka," ujar Sheila.


Sementara itu, Kepala SDN 2 Kampunganyar Siti Nurul Watoni Syamsiyah menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif mahasiswa IAI Ibrahimy. Ia mengakui bahwa kegiatan semacam ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran siswa, terlebih sudah cukup lama sekolahnya tidak ada kegiatan sosialisasi.


"Terima kasih menurut saya sosialisasi ini sangat baik, kadang anak-anak belum mengerti yang dimaksud bullying itu apa, bergurau, tau-tau jadi bertengkar. Dengan sosialisasi ini anak-anak diharapkan paham," kata Nurul.


Sosialisasi ini diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan nyaman bagi para siswa. Mahasiswa juga berharap kegiatan ini dapat menginspirasi masyarakat untuk terus aktif mengedukasi anak-anak tentang pentingnya menjauhi pergaulan bebas dan menghentikan bullying. (rq)