Kolaborasi Pertamina-BPBD Banyuwangi Gelar Sosialisasi Tanggap Bencana di Desa Ketapang

sosialisasi_tanggap_bencana_pertaminabwi_bpbd2024.jpg Sosialisasi Tanggap Bencana Diadakan di Balai Kantor Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi (Foto: Riqi/BWI24Jam)

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal (IT) Tanjung Wangi, Banyuwangi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi mengadakan Sosialisasi Tanggap Bencana untuk masyarakat Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro.


Acara yang diadakan pada Rabu (09/10/2024) siang ini bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat terkait langkah-langkah penting dalam menghadapi potensi bencana.


Kegiatan tersebut dihadiri oleh masyarakat setempat yang antusias mendengarkan seksama penjelasan mengenai potensi bencana di Banyuwangi dan langkah-langkah mitigasinya. Dalam kesempatan itu, Tim BPBD juga memberikan pelatihan praktis tentang pertolongan pertama bagi korban bencana.


Manager IT Tanjung Wangi, Alia Anggraini, mengucapkan terima kasih atas partisipasi masyarakat yang hadir. “Kegiatan ini penting agar warga tidak panik saat bencana terjadi, apalagi banyak industri besar di sekitar. Kami ingin masyarakat tahu cara tanggap darurat,” kata Alia kepada BWI24Jam.


Sosialisasi dipaparkan oleh Viona Yashinta selaku Analis Mitigasi Bencana BPBD Banyuwangi, yang memaparkan mulai dari potensi bencana alam di Kabupaten Banyuwangi hingga langkah mitigasinya.


"Kalau belum tau bisa panik masyarakat, tapi kalau sudah tau penanggulanannya seperti misalnya ada ciri-ciri tertentu. Sehingga masyaraat dapat mengurangi resiko bencananya," kata Viona.


Lewat kegiatan ini, BPBD berharap masyarakat dapat memahami melalui pengetahuan yang benar sehingga dapat mengurangi risiko bencana.


"Kami juga menyampaikan ada pergeseran paradigma, dulu masyarakat yang ditolong, tetapi sekarang masyarakat itu bisa menjadi penolong. Bagi diri sendiri, keluarga atau sanak saudara," terangnya.


Kolaborasi ini juga mencerminkan sinergi antara sektor industri dan masyarakat dalam menghadapi bencana, yang menurut Viona merupakan tanggung jawab bersama.


"Saya mengucapkan terima kasih atas diadakannya kegiatan ini, karena pada dasarnya bencana itu urusan bersama," ucapnya.


Melalui sosialisasi ini, Pertamina dan BPBD Banyuwangi berharap masyarakat Desa Ketapang lebih tanggap dan siap menghadapi situasi darurat, sehingga dapat mengurangi risiko kerugian dan korban saat bencana datang. (rq)