Puter Kayun, Tradisi Unik Warga Boyolangu Banyuwangi Kenang Jasa Leluhur

20230502_204744.jpg Dengan Menaiki Delman Hias, Warga Boyolangu Napak Tilas Menuju Watudodol

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Tradisi Puter Kayun merupakan ritual adat yang dilakukan warga Kelurahan Boyolangu, Kecamatan Giri, Banyuwangi saat memasuki hari ke sepuluh di bulan Syawal. Tradisi ini sebagai bentuk menepati janji warga Boyolangu kepada para leluhur yang telah berjasa membuka akses di kawasan Banyuwangi utara.


Tahun ini tradisi Puter Kayun digelar dengan berbagai rangkaian kegiatan dari hari Jumat (28/4/2023) hingga pada puncaknya hari Senin (1/5/2023). Hari pertama ada acara Kopat Sewu Gesah Budaya Geomitologi Tradisi bersama Pemerhari Budaya Herman Yuwono dan General Manager Ijen Geopark Abdillah Baraas.


Pda tanggal 7 Syawal ini pula para tokoh adat dan beberapa tamu undangan turut dalam nyekar di petilasan Buyut Jaksa yakni leluhur Kelurahan Boyolangu. 


Selanjutnya pada Sabtu (29/4/2023) malah hari digelar Kesenian Barong Campursari. Lalu hari Minggu (30/4/2023) dilangsungkan acara Kebo-Keboan Boyolangu. Replika kebo-keboan yang dikenakan oleh dua orang lengkap dengan alat pembajak sawah tradisional dan seorang petani diarak keliling kampung.


Hari yang dinanti-nantikan pada Senin (1/5/2023) tradisi Puter Kayun dilaksanakan. Dilakukan dengan napak tilas dari Kelurahan Boyolangu menuju ke Watudodol sembari menaiki delman hias.


Tradisi ini dihadiri dan dilepas secara langsung oleh Wakil Bupati Banyuwangi H. Sugirah dengan prosesi simbolis memecah kendi. Sejumlah delman yang dinaiki warga setempat pun berangkat.


Tak lupa, Wabup H. Sugirah mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kelurahan Boyolangu yang hingga kini telah melestarikan tradisi Puter Kayun.


"Puter Kayun merupakan tradisi warga Boyolangu untuk memghormati dan mengenang jasa Ki Martojoyo atau biasa dikenal Buyut Jakso. Ini sebagai cara kita mengenang jasa para pahlawan Ki Buyut Jakso dalam membuka jalan di area Pantai Watudodol Banyuwangi," kata H. Sugirah dalam sambutannya.


Wakil Bupati Banyuwangi itu juga menyempatkan untuk meninjau lapak-lapak UMKM yang berada di lokasi acara. Setelah tiba di tujuan yakni di Watudodol, masyarakat Boyolangu menggelar selametan dan berdoa bersama. (rq)