
BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Babinsa Desa Watukebo, Kecamatan Blimbingsari dan Babinsa Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi menyabet prestasi dalam ajang Brawijaya Award 2023.
Adalah Serma M. Nurhadi juara pertama Kategori Peduli Lingkungan dengan program Terumbu Karang di Desa Bangsring, dan Sertu Widi Hidayat juara pertama Kategori Ketahanan Pangan dengan membawa program Limbah Kotoran Ternak Menjadi Pupuk Organik di Desa Watukebo.
Kedua anggota Kodim 0825/Banyuwangi tersebut berhasil menorehkan juara pertama dengan sebuah program kemasyarakatan yang digagas langsung secara mandiri.
Babinsa inspiratif merupakan ujung tombak Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD). Demikian disampaikan oleh Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf dalam acara penganugerahan Brawijaya Awards 2023, Senin, 24 Juli 2023 lalu.
“Tidak berlebihan kiranya kami menggelar ajang Brawijaya Awards 2023, sebagai wahana untuk memberikan apresiasi dan motivasi dalam melanjutkan pengabdian mulia mereka,” kata Farid dari rilis Pendam V Brawijaya.
Di Desa Watukebo, Sertu Widi Hidayat mengolah kotoran hewan ternak sapi yang semula menjadi limbah bagi masyarakat sekitar menjadi pupuk organik yang bermanfaat.
"Berawal dari bantuan sapi yang diberikan melalui Kodim 0825/Banyuwangi. Namanya hewan ternak menimbulkan bau dan limbah dari kotorannya. Akhirnya bersama kelompok tani setempat dan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian dan Pangan membuat suatu terobosan untuk mengolah menjadi pupuk organik," tutur Sertu Widi Hidayat kepada BWI24Jam, Rabu (26/7/2023).
Kabarnya, produksi pupuk organik yang cukup melimpah di Desa Watukebo bakal berencana menjalin kerjasama dengan Pupuk Kaltim.
Sementara itu di Bangsring, Serma M. Nurhadi mengajak nelayan dan warga sekitar untuk mengembangkan budidaya terumbu karang yang menjadi potensi alam desa di daerah pesisir tersebut.
"Karena terumbu karang sangat penting bagi kehidupan dan masa depan kita kelak," ujar Serma M. Nurhadi.
Aksinya itu didasari karena dulu di wilayah tugasnya itu banyak yang melakukan pengeboman dan potasium di perairan yang dilarang pemerintah dan melanggar hukum.
"Mereka kita ajak untuk merubah pola hidup atau merubah mindset menjadi mindset positif yaitu pengembangan agar biota yang ada di laut semuanya bisa terjaga dengan aman," imbuhnya.
Kini, berkat gotong-royong semua pihak Desa Bangsring menjadi salah satu destinasi wisata bahari favorit wisatawan yang berkunjung ke Banyuwangi.
Sekadar informasi, Brawijaya Awards 2023 merupakan sebuah ajang penghargaan yang tak tertandingi dan pertama di Indonesia, hasil kerjasama antara Kodam V/Brawijaya dan harianDisway.
Pengakuan yang pantas bagi para Babinsa yang dengan penuh dedikasi menjalankan program-program kemasyarakatan yang terbaik di wilayah binaan mereka. (rq)