
BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Open house atau gelar griya pada perayaan Idulfitri ditujukan untuk menyambut tamu baik saudara, teman ataupun tetangga. Tapi apa jadinya jika yang datang bertamu adalah sosok yang tak diinginkan.
Seperti yang dialami Andri Swantoro (45), warga Desa Genteng Kulon, Kecamatan Genteng, Banyuwangi. Seekor ular sanca kembang atau piton datang dan meneror pemilik rumah.
Ular sepanjang tiga meter itu ditemukan di kandang ayam milik Andri. Pemilik kaget melihat tamu tak diundang nyaris memangsa ayam miliknya.
Takut terjadi sesuatu, Andri meminta bantuan pemadam kebakaran. Melalui call center yang tersedia dan langsung ditindaklanjuti oleh Damkarmat Sektor Genteng.
Itu disampaikan Koordinator Damkarmat Sektor Genteng Sutikno. Bersama dua orang anggotanya, ular piton yang meneror bisa diamankan.
"Kami tiba dilokasi dan langsung melakukan proses evakuasi terhadap piton tersebut," terang Sutikno, Kamis (03/04/2025).
Ia menyebut tiba di lokasi pada pukul 10.10 WIB pada hari Rabu 02 April 2025. Dibutuhkan waktu lima menit untuk mengevakuasi ular dari kandang ayam.
Meski tak berbisa, lanjut dia, petugas tetap melengkapi dengan alat pelindung diri (APD). Penjepit digunakan untuk mengimpit kepala ular.
"Kepala ular dijepit menggunakan penjepit. Lalu tubuhnya melilit di gagang penjepit. Ini yang memudahkan memindahkan ke luar kandang," jelasnya.
Proses evakuasi tak menemui kendala. Pukul 10.15 WIB ular berhasil dijinakkan dan dimasukkan ke dalam karung.
Setelah itu piton dievakuasi ke Mako Damkarmat Sektor Genteng untuk selanjutnya dibawa menuju BKSDA Banyuwangi.
Pemilik pun mengaku bersyukur laporan yang disampaikan direspon dengan cepat. Ia pun lega dan bisa berlebaran dengan nyaman.
"Terimakasih untuk regu pemadam yang sudah merespon laporan dan langsung mengevakuasi ular," kata Andri. (ep)