
BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Fenomena hari tanpa bayangan yang terjadi di Banyuwangi pada Selasa (14/10/2025) siang selumbari, ternyata disambut antusias oleh para siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Genteng. Mereka diajak oleh guru untuk mengamati langsung pergerakan matahari di langit saat berada di titik tertinggi.
Fenomena langka ini membuat para siswa tampak bersemangat. Mereka berdiri di halaman sekolah sambil memperhatikan bayangan tubuh dan benda di sekitar yang menghilang tepat pada pukul 11.08 WIB.
Guru kelas 6 SDN 1 Genteng, Oktyas Wahyu Kurniawati, mengatakan momen ini dimanfaatkan sebagai pembelajaran langsung di luar kelas. Meski materi tentang posisi matahari belum diajarkan dalam pelajaran IPA, para guru menjadikannya praktik nyata agar siswa lebih mudah memahami konsep tersebut.
“Sebenarnya ini materi IPA, tapi belum diajarkan. Karena ada fenomena ini, kami langsung praktikkan di luar kelas. Anak-anak senang sekali karena bisa melihat langsung peristiwa hari tanpa bayangan,” ujar Oktyas.
Oktyas menambahkan, pembelajaran seperti ini menjadi cara efektif untuk meningkatkan minat belajar siswa. Anak-anak tidak hanya memahami teori, tetapi juga bisa mengamati langsung bagaimana posisi matahari dapat memengaruhi bayangan benda di bumi.
"Kalau hanya dijelaskan di dalam kelas mungkin sulit dibayangkan. Tapi ketika mereka melihat sendiri bayangan tubuhnya hilang, anak-anak jadi lebih paham dan penasaran. Ini pengalaman yang tidak akan mereka lupakan,” tuturnya.
Salah satu siswa kelas 6, Rafi Alamsyah (11), mengaku baru pertama kali melihat fenomena seperti ini. Ia tampak antusias saat memperhatikan bayangannya menghilang di bawah sinar matahari.
“Tadi bayanganku hilang pas lihat ke tanah. Rasanya aneh tapi seru banget, soalnya nggak pernah lihat kayak gini sebelumnya,” kata Rafi sambil tersenyum.
Menurut BMKG Banyuwangi, hari tanpa bayangan atau kulminasi utama terjadi ketika matahari berada tepat di atas kepala. Saat itu, bayangan benda tegak lurus dan tampak menghilang.
Peristiwa ini bisa terjadi dua kali dalam setahun, ketika deklinasi matahari sejajar dengan lintang suatu daerah. Di Banyuwangi, kulminasi utama tahun 2025 terjadi pada 14 Oktober pukul 11.08 WIB.
Fenomena ini menjadi pengalaman baru bagi para siswa sekaligus momen pembelajaran menarik yang jarang terjadi di Banyuwangi. Menambah pengetahuan yang terkadang belum dijabarkan di anak usia sekolah setingkat SD. (ep)