BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Insiden tragis terjadi di Pantai Sranit Ancol, Plengsengan, Banyuwangi, pada Kamis (03/04/2025) sore. Dua anak yang sedang bermain di pantai terseret ombak, mengakibatkan satu di antaranya meninggal dunia.  

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 17.00 WIB saat dua bersaudara, AFH (10) dan adiknya, DDS, asal Kelurahan Kampung Mandar, bermain pasir dan air di tepi pantai. Namun, sekitar 10 menit kemudian, keduanya terseret arus ke tengah laut.  

Kapolsek Banyuwangi, AKP Hendry Christianto, membenarkan kejadian ini dan menjelaskan kronologinya.  

"Iya, kejadian ini terjadi pada Kamis, 3 April 2025, sekitar pukul 17.15 WIB. Kedua anak sedang bermain di tepi Pantai Sranit, Kelurahan Lateng, lalu tiba-tiba terseret arus," ujar AKP Hendry kepada BWI24Jam, Jumat (04/04/2025).

Kapolsek menambahkan bahwa orang tua korban pada saat itu mencari keberadaan korban dan adiknya, ternyata korban dan adiknya sudah berada di tengah laut terseret arus ombak.

Melihat anak-anaknya hanyut, orang tua korban segera meminta pertolongan kepada warga sekitar dan pengunjung pantai. DDS berhasil diselamatkan, namun AFH ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri.

"Keduanya langsung dibawa ke RSUD Blambangan untuk mendapatkan perawatan medis. Sayangnya, nyawa AFH tidak dapat diselamatkan," tambahnya.  

Insiden ini kini ditangani oleh Satuan Polisi Air dan Udara (Sat Polairud) Polresta Banyuwangi. Pihak berwenang mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di pantai. (rq)