
BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Sebuah rumah milik Nur Gatot Sunardi (51) di Dusun Kedunan, Desa Bomo, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi, hangus terbakar dalam insiden kebakaran yang terjadi pada Rabu (11/06/2025) tengah malam.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai Rp300 juta. Termasuk kerugian sepeda motor yang terbakar.
Kepala Bidang Evakuasi dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Banyuwangi, Salam Bikwanto, membenarkan kejadian tersebut.
Laporan awal masuk dari seorang warga pada pukul 00.00 WIB. Tim dari Mako Induk dan Sektor Srono segera bergerak menuju lokasi dan tiba pada pukul 00.17 WIB.
Tim Mako Induk Dan Sektor Srono menindak lanjuti laporan tersebut dan menuju ke tempat titik lokasi kejadian kebakaran dan melakukan penanganan.
“Setibanya di lokasi, tim langsung melakukan upaya pemadaman. Api berhasil padam sekitar pukul 01.25 WIB," jelasnya.
Menurut kesaksian tetangga korban, Sri Mulyani (54), yang pertama kali melihat api, kobaran muncul dari jendela kamar bagian tengah. Melihat hal tersebut, ia langsung meminta pertolongan warga sekitar.
Warga pun berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Sayangnya, api cepat membesar karena tiupan angin yang kencang, hingga akhirnya mereka menghubungi Call Center Damkarmat.
Pemilik rumah, Gatot menyatakan bahwa saat kejadian rumah dalam keadaan kosong. Ia sedang mengantar anak pertamanya bermain voli, sementara istrinya, Eka Sisanti (40), beristirahat di rumah ibunya, dan anak keduanya tidur di rumah tantenya.
"Penyebab diduga korsleting listrik pada kamar bagian tengah," ungkap Salam.
Dinas Damkarmat Banyuwangi mengerahkan sejumlah unit dalam operasi ini, antara lain: Unit Fire Doom 05, Unit Hino dan Supply Sektor Srono, Regu Brama 3, Humas, Virga (Sekretariat) dan Relawan Damkar atau Redkar serta dibantu warga sekitar. (rq)