Sempat Dikabarkan Hilang 3 Hari, Warga Srono Banyuwangi Ditemukan Meninggal Dunia

warga_srono_bwi_ditemukan_MD.jpg Jasadnya Dievakuasi Dari Lahan Kebun Tempat Ditemukannya Korban

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Sempat dikabarkan hilang selama tiga hari, seorang warga Desa Wonosobo, Kecamatan Srono, Banyuwangi ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada hari ini, Selasa (20/6/2023).


"Iya sekira jam 09:00 WIB telah ditemukan seorang laki-laki kondisinya meninggal dunia di bawah pohon petai di sebuah lahan Dusun Krajan RT 05 RW 05, Desa Wonosobo," ujar Kapolsek Srono Achmad Junaidi.


Korban berinisial A (50) telah ditemukan oleh warga sekitar dalam keadaan tengkurap di tanah yang sekitarnya rumput-rumput. Warga kemudian mengabari kepala dusun setempat dan menghubugi petugas Polsek dan Koramil Srono serta tim medis.


"Petugas tiba di lokasi melakukan olah TKP lanjutan dan pemeriksaan luar atas jenazah korban," terang Kapolsek.


Kapolsek menerangkan hasil pemeriksaan yaitu: tidak terdapat tanda-tanda penganiayaan/kekerasan pada tubuh korban, terdapat pendarahan luka di bagian kepala, terdapat luka patah tulang di bagian leher, ditemukan 4 buah petai di bawah pohon, ditemukan bambu sepanjang 4 meter masih menyangkut di pohon petai.


"Korban dinyatakan meninggal dunia diduga akibat jatuh dari pohon petai," jelasnya.


Korban sebelumnya dilaporkan hilang sejak Sabtu, 17 Juni 2023 lalu, istri korban khawatir karena suaminya berpamitan cari tawon tetapi tidak pulang sampai larut malam.


Bersama dengan kepala dusun dan beberapa warga lainnya, istri korban berusaha mencari keberadaannya selama tiga hari, namun tak membuahkan hasil.


Selama pencarian, segala upaya telah dilakukan keluarga dan masyarakat setempat termasuk menanyakan ke ahli spiritual. Bahkan dengan cara menabuh perabot alat dapur seperti yang diyakini turun temurun warga apabila ada orang hilang.


Hingga akhirnya pada hari Selasa (20/6/2023) sekira pukul 09:00 WIB warga menemukan keberadaan korban yang sehari-hari bekerja buruh harian lepas itu, namun sayang kondisinya sudah tak bernyawa. (rq)