BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Angin kencang menumbangkan satu pohon Mangga milik warga Dusun Krajan, Desa Kalibarumanis, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi, Senin (10/02/2025). Posisi ambruknya pohon yang melintang memutus akses jalan menuju Desa Banyuanyar.

Agen Informasi Bencana (Agisena) TRC BPBD Banyuwangi Ismanto menyebut insiden tumbangnya pohon itu terjadi sekitar pukul 15.20.WIB.

"Terjadi pada Senin sore sekitar pukul 15.20 WIB. Mendapat informasi dari warga, kami langsung bergerak ke lokasi," ujarnya.

Ismanto menjelaskan pohon mangga itu diketahui milik Por (53), warga Dusun Krajan, Desa Kalibarumanis. Pohon Mangga itu berdiri diatas lahan pekarangan warga tersebut.

Sebelum tumbang, terdengar suara retakan yang didengar pemilik rumah. Ketika peristiwa berlangsung, pemilik berada di dalam rumah.

"Ketika pohon tumbang, pemilik lagi makan dalam rumah. Dari informasi pemilik, terdengar bunyi keras yang datangnya dari depan berasal dari suara retakan pohon," terang Ismanto.

Belum sampai melihat pohon di depan rumah yang tumbang, muncul suara retakan susulan yang asalnya dari belakang rumah Por. Ternyata dua pohon di belakang rumah ikut tumbang.

Beruntung bangkai pohon tak sampai menimpa atap dapur. Sedangkan pohon mangga berdiameter 40 centimeter dan tinggi 10 meter di depan rumah menutup akses jalan dua desa.

"Pohon Mangga dengan diameter 40 centimeter, tinggi 10 meter melintang dan menutup akses jalur penghubung Desa Kalibarumanis menuju Desa Banyuanyar via Kalibarumanis," ujar Ismanto.

"Dua pohon Waru dengan diameter 50 centimeter dan tinggi 15 meter di pekarangan belakang rumah tak sampai menimpa atap dapur," imbuhnya.

Tak ada korban luka maupun jiwa dalam insiden tumbangnya pohon ini. Relawan dari desa tanggap bencana (Destana), TRC BPBD Jawa Timur, serta Relawan Gumitir bahu membahu mengevakuasi bangkai pohon.

Pohon dipotong beberapa bagian menggunakan gergaji mesin. Mengupayakan agar jalan cepat dilintasi pengguna jalan. (ep)