Dukung Ketahanan Pangan, Kecamatan Kabat Gelar Penanaman Jagung di Wilayah KRPH Banyuwangi Barat

penanaman_jagung_serentak_di_kabat_bwi2025.jpg Penanaman Jagung Serentak yang Dilakukan oleh Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi (Foto: Istimewa/BWI24Jam)

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Dalam rangka mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional 1 Juta Hektar, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi, menggelar kegiatan penanaman jagung serentak pada Rabu (12/02/2025).


Kegiatan ini berlangsung di lahan Perum Perhutani petak 18, Wilayah KRPH Banyuwangi Barat, dan diikuti oleh 25 peserta dari berbagai unsur.


Kapolsek Kabat AKP Kusmin menyampaikan kegiatan ini diikuti oleh 25 peserta, termasuk jajaran Forkopimka Kabat, yakni Camat Kabat Teddy Radiansyah, Danramil Kabat Kapten Kav Makali, Kepala BKPH Rogojampi/Banyuwangi Barat Nova Aleksandra, Koordinator BPP Kecamatan Kabat Hanry Wiratmoko, serta Kepala Desa Macanputih Mohammad Farid.


Tak hanya itu, 20 kelompok tani hutan juga turut serta dalam kegiatan ini sebagai wujud nyata dukungan petani terhadap ketahanan pangan nasional.


Sejak pukul 07.00 WIB, para peserta telah berkumpul di Balai Desa Macanputih sebelum bersama-sama menuju lokasi penanaman jagung di lahan Perum Perhutani petak 18. Medan yang cukup berat tak menyurutkan semangat para peserta dalam mewujudkan program ketahanan pangan nasional ini.


Pukul 08.40 WIB, kegiatan penanaman jagung secara simbolis dilakukan oleh Forkopimka Kabat, stakeholder, dan kelompok tani. Acara ini  berlangsung dengan lancar hingga pukul 09.40 WIB.


Kapolsek Kabat, AKP Kusmin, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah konkret dalam mewujudkan ketahanan pangan di Indonesia, khususnya di wilayah Kabat, Banyuwangi.


“Penanaman jagung ini adalah bagian dari upaya mendukung ketahanan pangan nasional. Kami berharap program ini dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat," ujarnya.


Dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan hasil panen jagung dari lahan yang ditanami dapat membantu menjaga ketersediaan pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani setempat. (rq)