Final Liga 4 Jatim, Persewangi Banyuwangi Siap Taklukkan Persinga Ngawi

persewangi_di_semifinal_siap_ke_final_2025_liga_4_jatim.jpg Persewangi (Jersey Merah) saat Melawan PS Mojokerto Putra (Jersey Putih) di Semifinal Liga 4 Jatim (Foto: Tim Media Persewangi)

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Persewangi Banyuwangi bersiap menghadapi laga puncak Liga 4 Jawa Timur melawan Persinga Ngawi di Stadion Ketonggo, Minggu (23/02/2025) pukul 15.00 WIB.


Duel sengit ini menjadi ajang pembuktian bagi kedua tim yang telah memastikan tiket ke putaran nasional, namun masih berambisi meraih gelar juara.


Presiden Klub Persewangi, Handoko, melalui Humas Persewangi, Rudi H. Latif, mengajak masyarakat Banyuwangi untuk memberikan dukungan penuh kepada tim berjuluk Laskar Blambangan.


"Mohon doa dan dukungannya agar Gusti Allah meridhoi Persewangi menang dan membawa trofi kemenangan ke Banyuwangi," ujar Rudi.


Pertemuan dua tim dari ujung barat dan ujung timur Provinsi Jawa Timur ini diprediksi akan berlangsung seru. Persinga yang berstatus sebagai tuan rumah dituntut untuk bisa keluar sebagai juara. Sebaliknya, Persewangi justru bermain tanpa tekanan. Sejak awal Persewangi menganggap apapun hasil dari partai final adalah bonus.


Namun, justru dalam kondisi tanpa tekanan permainan Persewangi patut diwaspadai tim lawan. Saat bermain leluasa, kombinasi serangan dari Akbar, Fadel dan Alfian kerap merepotkan pertahanan lawan.


"Semua pemain siap, recovery kemarin berjalan dengan baik. Sandi bisa kembali kita turunkan di partai final." kata Pelatih Persewangi, Alexander Saununu.


Mantan pemain Pelita Jaya menambahkan. Kombinasi antara pemain muda dan senior diyakini akan menjadi kekuatan Persewangi dalam pertandingan nanti. Apalagi pada tiga pertandingan terakhir, para pemain muda cukup luwes menekan permainan.


"Masyarakat bisa menilai sendiri bagaimana permainan kami, jika cuaca bagus dan pemain bisa leluasa kami yakin kami menang." ujarnya.


Alex juga menginstruksikan para pemain Persewangi agar tidak berlebihan saat melakukn selebrasi dalam pertandingan. Hal itu dilakukan agar tidak memprovokasi pendukung dan tim lawan.


"Saya pernah jadi pemain, saya tahu bagaimana kondisi di final seperti ini. Lebih baik kita maksimal di pertandingan, kita salurkan energi di permainan. Saya yakin menang," tegasnya.


Persewangi datang ke partai final dengan modal kepercayaan diri tinggi usai menyingkirkan PSMP Mojokerto dalam laga dramatis adu penalti di semifinal. Kini, mereka bertekad menutup perjalanan di Liga 4 Jatim dengan trofi juara sebagai kado manis bagi masyarakat Banyuwangi.


"Persewwangi... Bangkit!" seru Rudi. (rq)