Gus Kautsar Hadiri Haul Abah dan Umi Gus Makki di Ponpes Bahrul Hidayah Srono Banyuwangi

gus_makki_dan_gus_kautsar_bwi2024.jpg Gus Makki Mencium Tangan Gus Kautsar, Putra Pengasuh Pondok Pesantren Al Falah Ploso Kediri

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Peringatan Haul ke-25 KH. Ahmad Zaini Habibullah dan Haul ke-1 Nyai Hj Saudah Zaini, yang merupakan Abah dan Umi dari H. Moh. Ali Makki Zaini (Gus Makki) diadakan di Dusun Rayud, Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono, Banyuwangi.


Acara ini berlangsung dengan khidmat dan dihadiri ribuan jemaah di Pondok Pesantren (Ponpes) Bahrul Hidayah, serta dihadiri oleh sejumlah ulama, habib, kiai, serta ibu nyai dari berbagai pondok pesantren.


Salah satu tokoh yang hadir adalah KH Muhammad Abdurrahman Al Kautsar atau Gus Kautsar, putra pengasuh Pondok Pesantren Al Falah Ploso Kediri. Kedatangannya disambut langsung oleh Gus Makki, calon Bupati Banyuwangi, serta calon wakil bupati, Ali Ruchi.


Dalam peringatan Haul Abah dan Umi dari Gus Makki pada Rabu (02/10/2024) ini juga mengundang KH Fahim Royani serta KH Zidni Ilman Nafia.


Acara haul yang berlangsung sejak pukul 13:00 WIB tersebut diisi dengan kegiatan tahlil dan doa bersama. Suasana khidmat terasa di lokasi, Pondok Pesantren (Ponpes) Bahrul Hidayah.


Gus Kautsar menyampaikan dirinya bersedia datang lantaran Gus Makki merupakan alumni Pondok Pesantren Al Falah Ploso Kediri. Ia juga menyebutkan bahwa Gus Makki memiliki pengalaman yang baik selama memimpin PCNU Banyuwangi.


"Mugi-mugi sedoyo niatan harapan baik yang dilakukan teman-teman dan pasangan (wakil bupati) nya Ali Ruchi, nek pancen sebuah kemanfaatan dan kemaslahatan untuk Kabupaten Banyuwangi semoga diijabah kaleh Gusti Allah SWT," ucap Gus Kautsar.


Sementara itu, dalam acara tersebut Gus Makki yang saat ini sebagai Calon Bupati Banyuwangi mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh undangan dan masyarakat yang hadir.


"Matur nuwun kepada seluruh habaib, kiai-kiai, gus-gus yang hadir dan semua yang hadir dalam acara Haul Abah Ahmad Zaini dan Umi Saudah. Matur nuwun, matur nuwun (terimakasih-terimakasih)," kata Gus Makki. (rq)