Mendag RI Lepas Ekspor Perdana Sarden Banyuwangi ke Australia

20221122_213148.jpg Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan,Saat temui awak media. (FOTO:Edy/bwi24jam.co.id)

BWI24JAM,BANYUWANGI . - Menteri Perdagangan RI, Dr. (H.C.) H. Zulkifli Hasan, S.E., M.M. melakukan kunjungan kerja ke Banyuwangi, Jawa Timur. Dalam agenda kunkernya di wilayah ujung timur Pulau Jawa itu, salah satunya Pelepasan Ekspor Perdana Sarden Banyuwangi Ke Australia di Pasific Harvest Group Muncar, Banyuwangi, pada Selasa (22/11/2022).


Mendag RI Zulkifli Hasan datang bersama rombongan antara lain Veri anggriono, Dirjen perlindungan konsumen dan tertib niaga kemenag; Ir H Ahmad Riski sidiq, anggota DPR-RI; Agus Maimun, Anggota DPRD Jawa timur; Farid Amir, Dirjen kementerian perdagangan RI. 


Saat di Muncar, Menteri Zulkifli Hasan disambut oleh Wakil Bupati Banyuwangi H. Sugirah S.Pd., M.Si., Direktur Pasific Harvest Grup Bapak Aminoto, Kadis Perikanan Kabupaten Banyuwangi, Alief R. Kartiono, Muspida Kabupaten Banyuwangi serta pimpinan Forpimka Muncar.


Dalam sambutannya, Pasific Harvest Grup melalui perwakilannya Anang Kurniawan memaparkan kemajuan yang dicapai Pasific Harvest Grup sebagai perusahaan di Kabupaten Banyuwangi yang mengelola hasil perikanan telah mengalami peningkatan, baik pada jumlah nilai ekspor produk maupun inovasi pengembangan bisnis perusahaan di tahun 2022.


Pihaknya mengatakan jumlah ekspor sarden Asahi setelah dua tahun peluncurannya rata-rata perbulannya telah mengekspor 50 - 60 kontainer dengan nilai transaksi 3 juta USD lebih ke 70 negara di dunia.


"Salah satu pasar baru yang berhasil kita buka adalah pasar Australia, dimana total kontrak pada tahun 2022 dari satu buyer ini sebesar 2.7 Juta USD," ucap Anang.


Sementara itu, Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan dalam sambutan singkatnya mengatakan sangat senang dan apresiasi melihat perkembangan perusahaan yang dipimpin oleh Bapak Aminoto.


Menurutnya, Pasific Harvest Grup bisa dikatakan sebagai pahlawan di Indonesia, karena sudah memberikan kontribusi banyak dalam menunjang laju ekonomi di Indonesia sebagai penghasil devisa dengan mengekspor hasil pengelolaan perikanan serta membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat.


"Perusahaan ini harus kita bantu, Pemda bantu, pemerintah pusat bantu demi kelangsungan dan kelancaran dalam meningkatkan volume ekspor. Kementerian Perdagangan juga bantu melalui wakil-wakil dagang di luar negeri untuk memperkenalkan Pasific Harvest ke berbagai negara, demikian juga tenaga kerja bantu, jangan banyak demo, karena akan menghambat kelancaran produksi," kata Zulkifli Hasan.


Setelah acara sambutan, Mendag RI melanjutkan kegiatan pecah kendi sebagai pertanda pelepasan unit kontainer perdana untuk diekspor ke Australia bersama-sama dengan Dirut Pasific Harvest Grup Aminoto, Dirjen Kementrian Perdagangan RI Farid Amir dan Wabup H. Sugirah. 


"Perusahaan Pasific Harvest ini sangat strategis, sebagai perusahaan pengelola kekayaan laut kita, untuk menghasilkan produk untuk dalam negeri dan ekspor, ekspor menghasilkan dolar, maka kita surplus dalam perdagangannya, ekonomi akan tumbuh. Jadi peran Pasific Harvest sangat besar sekali, jadi perusahaan ini kita bantu, kita dukung agar tambah maju lagi" pungkas Zulkifli Hasan. (*)