Operasi Zebra Semeru 2025 di Banyuwangi Dimulai Hari Ini, Ini Sasaran Utamanya!

1aas.jpg Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Semeru 2025 di Halaman Mapolresta Banyuwangi (Foto: Polresta Banyuwangi/BWI24Jam)

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Operasi Zebra Semeru 2025 resmi dimulai hari ini, Senin (17/11/2025). Polresta Banyuwangi menggelar Apel Gelar Pasukan sebagai tanda dimulainya operasi yang akan berlangsung selama 14 hari, mulai 17 hingga 30 November 2025.


Apel dipimpin oleh Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Rama Samtama Putra, bersama jajaran pejabat utama polresta dan stakeholder terkait. Kegiatan ini menegaskan kesiapan personel dalam menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.


Dalam amanat Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto yang dibacakan Kapolresta, disebutkan bahwa tingginya dinamika lalu lintas serta jumlah kecelakaan menjadi dasar pelaksanaan operasi ini. Sepanjang Januari–Oktober 2025, terjadi 22.815 kecelakaan di Jawa Timur dengan 2.792 korban meninggal dunia.


“Angka ini menjadi peringatan keras bahwa keselamatan berlalu lintas harus menjadi prioritas bersama,” tegas Kombes Pol Rama.


Operasi Zebra Semeru 2025 difokuskan pada penindakan tujuh pelanggaran prioritas yang dinilai paling berkontribusi terhadap kecelakaan, yaitu:

1. Tidak memakai helm SNI.

2. Tidak menggunakan sabuk pengaman.

3. Menggunakan ponsel saat berkendara.

4. Melawan arus.

5. Pengendara di bawah umur.

6. Melebihi batas kecepatan.

7. Berkendara di bawah pengaruh alkohol atau zat yang mengurangi konsentrasi.


Penegakan dilakukan melalui ETLE statis dan mobile, serta tilang manual secara terbatas. Proporsi penindakan ditetapkan 95 persen lewat ETLE dan hanya 5 persen manual.


Selain penegakan hukum, Polresta Banyuwangi juga menargetkan peningkatan kualitas layanan publik seperti SIM, STNK, dan BPKB, termasuk akselerasi digitalisasi layanan menjelang akhir tahun.


Kombes Pol Rama menegaskan seluruh personel harus mengedepankan profesionalisme.


“Tidak ada ruang bagi pungli, arogansi, atau penyalahgunaan wewenang. Anggota harus menjadi contoh tertib lalu lintas,” ujarnya.


Operasi Zebra Semeru 2025 diharapkan mampu menekan angka kecelakaan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan di jalan raya. (rq)