
BWI24JAM, Banyuwangi - S (68), seorang laki-laki asal Dusun Krajan, Desa Gendoh, Kecamatan Sempu, Banyuwangi membuat heboh warga setempat lantaran nekat memotong alat vitalnya sendiri. Kejadian itu dia lakukan sebagai upaya bunuh diri, Minggu (5/2/2023) pukul 18.45 WIB.
AKP Karyadi, Kapolsek Sempu, berdasarkan keterangannya menerangkan aksi nekat lansia itu pertama kali diketahui keluarga saat korban masuk ke dalam rumah dalam keadaan celana berdarah.
“Saat ditanya oleh istrinya tentang apa yang terjadi, korban menjawab ‘ingin mati’,” terangnya.
Keadaan korban tersebut, lanjut Karyadi, tak ayal membuat keluarga panik. Tetangga yang datang untuk melihat keadaan korban memanggil Kepala Dusun setempat untuk mengantarkan korban ke Rumah Sakit.
“Kemaluannya sudah terpotong, korban oleh tetangga dan kadus diantarkan ke Rumah Sakit Al-Huda, namun sekira pukul 20.00 WIB korban dirujuk ke RSUD Genteng,” lanjutnya.
Terkait motif bunuh diri, polisi belum mengetahui secara pasti. Namun menurut keterangan keluarga, korban berusaha mengakhiri hidup lantaran merasa stress.
“Korban mencoba melakukan bunuh diri dengan memotong kemaluannya di daerah persawahan selatan sungai, masuk Dusun Krajan, Desa gendoh, stress kata keluarga,” jelas Karyadi.
Percobaan bunuh diri yang dilakukan S ternyata tak hanya kali ini saja. Sebelumnya, masih Karyadi, korban sudah pernah melakukan upaya percobaan bunuh diri sebanyak 2 kali.
“Pertama dengan cara menusuk perut bagian kanannya sedalam 0,5 cm dan mencekik lehernya sendiri,” ujarnya.
Beruntung semua upaya percobaan dirinya berhasil ditolonh dan tidak sampai meninggal dunia. Korban saat ini masih dirawat secara intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Genteng.
Meski hidupnya tertolong, alat kelamin korban tak berhasil disambungkan. Potongan kelamin itu gagal ditemukan.
"Sebenarnya bisa disambungkan. Tapi potongannya hilang," kata dia.
Selain tanpa alat vital yang utuh, menurutnya, korban tetap bisa hidup secara normal. Saluran urine juga masih berfungsi.
“Keadaan korban saat ini sudah membaik,” pungkas Karyadi.