
BWI24JAM.CO.ID, Surabaya - Warga Jawa Timur menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi terhadap kepemimpinan Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Emil Elestianto Dardak.
Berdasarkan survei yang dilakukan Poltracking Indonesia, kepuasan publik terhadap kinerja pasangan ini mencapai 87,3 persen.
“Sebanyak 66,6 persen responden merasa cukup puas, sementara 20,7 persen lainnya sangat puas dengan kinerja Khofifah-Emil,” ungkap Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda AR, dalam siaran Poltracking TV pada Kamis (19/09/2024) lalu.
Namun, ada 8,4 persen responden yang mengaku tidak puas, terdiri dari 7,5 persen merasa kurang puas dan 0,9 persen sangat tidak puas. Di sisi lain, 4,3 persen responden tidak memberikan jawaban atau mengaku tidak tahu.
Selain itu, survei menunjukkan 65,0 persen warga Jawa Timur menginginkan Khofifah dan Emil melanjutkan kepemimpinan mereka di periode kedua. Sementara itu, 22,2 persen berharap ada pergantian kepemimpinan, dan 12,8 persen tidak memberikan pendapat.
“Keinginan masyarakat untuk melanjutkan kepemimpinan pasangan ini menunjukkan tingkat kepercayaan yang sangat tinggi,” kata Hanta.
Dari segi elektabilitas, Khofifah-Emil unggul jauh dibandingkan pasangan lainnya. Berdasarkan simulasi pemilihan kepala daerah, pasangan ini meraih elektabilitas sebesar 57,3 persen. Pasangan Risma-Gus Hans berada di posisi kedua dengan 22,7 persen, sementara pasangan Luluk-Lukman (LUMAN) hanya mendapatkan 2,2 persen suara.
“Elektabilitas Khofifah-Emil mendekati angka psikologis petahana sebesar 60 persen. Ini menjadi tantangan besar bagi rival mereka untuk mengejar ketertinggalan,” jelasnya.
Survei ini juga mencatat adanya undecided voters atau responden yang belum menentukan pilihan sebesar 17,8 persen. “Meskipun elektabilitas Khofifah-Emil sangat tinggi, peluang bagi paslon lain masih ada untuk memperebutkan suara dari kelompok undecided voters,” tambahnya.
Survei dilakukan pada 4-10 September 2024 dengan melibatkan 1.200 responden di seluruh Jawa Timur. Metode yang digunakan adalah multistage random sampling, dengan margin of error sekitar 2,9 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. (*)