
BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Ratusan juru parkir (jukir) mengikuti pelatihan khusus oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Banyuwangi ditujukan memberikan rasa aman dan nyaman di ruang publik. Pelatihan itu diberikan untuk diterapkan para jukir yang menunaikan tugas di kawasan berlalu lintas.
Total sudah ada 331 jukir yang mengikuti pelatihan yang disebut langkah proaktif ini. Mereka seluruhnya berasal dari penjuru Bumi Blambangan. Dilatih untuk meningkatkan kapasitas baik dalam kompetensi, kedisiplinan, dan kesadaran akan tugas dan fungsinya dalam mengatur parkir yang tertib, aman, dan nyaman bagi masyarakat.
Pelatihan diberikan secara intensif, mereka dibekali cara menata kendaraan agar tidak mengganggu arus lalu lintas, memberikan pelayanan yang ramah kepada masyarakat, hingga penanganan situasi jika terjadi gesekan di area parkir termasuk mencegah potensi gangguan keamanan seperti curanmor.
Kepala Sub-Koordinator (Kasubkor) Pengelolaan Perparkiran Dishub Banyuwangi, Wahyuono menyampaikan, pembinaan dilakukan secara bertahap sejak Kamis (4/9/2025) di kantor UPT LLAJ Dishub Provinsi Jawa Timur Cabang Banyuwangi.
"Upaya ini dilakukan juga untuk membedakan antara jukir resmi yang profesional dan jukir liar," kata Wahyuono.
Dengan resiko profesi yang diterima para jukir. Dishub Banyuwangi juga mengutamakan keselamatan mereka, salah satunya dengan melengkapi asuransi BPJS Ketenagakerjaan apabila terjadi hal yang diluar dugaan ketika mengerjakan tugasnya di area lalu lintas.
"Selain itu, mereka juga kami diberi satu set seragam, tongkat lampu keselamatan dan topi lapangan," ucap Wahyuono. (ep)