BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Bank Jatim Unit Kantor Kas Srono, di Desa Kebaman, Kecamatan Srono, Banyuwangi disatroni rampok, Selasa (05/11/2024) pagi. Pelaku yang berjumlah dua orang lalu menyekap DH (39), karyawan Office Boy (OB) asal Kelurahan Kebalenan.

Kapolsek Srono AKP Hendri Christianto menyatakan, kedua pelaku masuk melalui halaman belakang kantor Bank Jatim sekitar pukul 07:00 WIB. Lalu melihat karyawan office boy sedang membersihkan ruangan guna persiapan buka kantor.

"Melihat office boy itu sendirian kedua pelaku mengancam dengan menodongkan benda petasan rakitan yang sempat dikira korban sebuah pistol," ujarnya.

Korban disekap menggunakan lakban dan ditutup matanya menggunakan kain hitam. Oleh pelaku, lanjut Hendri, korban diletakkan ke dalam gudang Bank Jatim Kantor Kas Srono.

Hendri menambahkan, selepas menyekap korban, para pelaku kemudian menuju ruangan utama untuk mencari uang tunai maupun barang berharga. Akan tetapi tak ada uang kas sepeser pun yang bisa disasar kedua rampok tersebut.

Takut aksinya terekam kamera pengawas, pelaku kemudian membawa kabur memori dalam cctv Bank Jatim Kantor Kas Srono. Menurut Hendri, tindakan itu dilakukan agar menyamarkan identitas keduanya.

"Memori kamera pengintai diambil. Dimungkinkan untuk menghilangkan jejak. Selain itu menurut office boy, kedua pelaku mengenakan penutup kain saat beraksi," terangnya.

Lantaran tak mendapatkan uang tunai ataupun barang berharga, kedua pelaku lantas kabur meninggalkan TKP. Keduanya pun tak dicurigai pegawai bank maupun sekuriti yang datang sekitar pukul 07:50 WIB.

"Para karyawan dan sekuriti mengira keduanya nasabah bank yang menumpang kamar mandi kantor," imbuh Hendri.

Keberadaan korban baru diketahui rekan sejawatnya setelah melihat adanya suara teriakan dari dalam gudang. Karena posisi terkunci kemudian pintu gudang dibuka paksa. 

Saat itu kemudian rekan korban mengetahui rekannya telah disekap. Usai membuka paksa pintu gudang.

Usai peristiwa itu, Hendri berserta jajaran Unit Reskrim Polsek Muncar mengamankan lokasi. Tim INAFIS dari Polresta Banyuwangi turut diterjunkan untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Pihaknya turut menyita barang bukti berupa pipa yang berisikan bubuk petasan milik pelaku. 

"Sementara kita amankan satu buah barang bukti berupa pipa yang berisikan bubuk petasan yang digunakan untuk menakut-nakuti korban. Kami juga telah memeriksa cctv di pertokoan dekat TKP mengingat cctv Bank Jatim servernya dibawa kabur pelaku," pungkasnya. (br)