
BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Jalur menuju kawasan wisata Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen kembali memakan korban jiwa. Kecelakaan tunggal yang terjadi pada Senin (07/04/2025) sore menewaskan seorang siswi asal Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Banyuwangi.
Korban diketahui bernama ADH (18), pelajar yang saat kejadian dibonceng oleh temannya menggunakan sepeda motor Honda Vario bernomor polisi P-3379-QAI. Insiden terjadi di tikungan Sengkan Selamet (nama sebelumnya Sengkan Mayit), salah satu titik rawan di jalur curam Ijen.
Kapolsek Licin, AKP Taufan Akbar membenarkan kecelakaan tersebut. Menurutnya, insiden berlangsung sekitar pukul 14.45 WIB dan menyebabkan korban meninggal di tempat akibat benturan keras.
"Benar, telah terjadi kecelakaan tunggal di Sengkan Selamet yang mengakibatkan satu korban meninggal dunia," ujarnya.
Dari penuturan warga yang berada di sekitar lokasi kejadian, sepeda motor yang dikendarai oleh temannya laki-laki S (18) kehilangan kendali saat melewati turunan curam. Kendaraan tersebut akhirnya menabrak pembatas jalan, dan ADH terpental sejauh lima meter dari titik benturan.
Korban mengalami luka berat di bagian kepala, sementara S mengalami luka ringan di beberapa bagian tubuh dan telah mendapat perawatan di Puskesmas Licin. Jenazah ADH dievakuasi ke RSUD Blambangan untuk penanganan lebih lanjut.
"Mereka berboncengan melaju dari arah barat ke timur, sesampainya di TKP jalan menikung dan menurun tiba-tiba diduga mengalami rem blong sehingga pengendara tidak bisa menguasai laju kendaraannya dan menabrak pembatas jalan," terangnya.
Hasil penyelidikan awal mengindikasikan bahwa selain rem blong, kurangnya kehati-hatian serta pengemudi belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).
Ia pun mengingatkan kembali kepada masyarakat, khususnya pengendara yang melintasi jalur Ijen, agar memperhatikan kondisi kendaraan serta mematuhi aturan lalu lintas. Jalur tersebut masuk dalam kategori black spot, atau titik rawan kecelakaan. (rq)