
BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banyuwangi mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan, terutama di tengah musim hujan yang sedang berlangsung.
Plt Kepala Dishub Banyuwangi, I Komang Sudira Atmaja, menegaskan pentingnya persiapan fisik dan kondisi kendaraan bagi para pengendara.
"Hujan sporadis dengan intensitas tinggi disertai angin lebat menjadi tantangan di musim ini. Kami sarankan masyarakat memastikan kendaraan dalam kondisi prima, seperti rem, ban, dan mesin, agar perjalanan aman dan nyaman," ujar Komang, Rabu (11/12/2024).
Dishub Banyuwangi telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan kelancaran libur Nataru. Selain Dishub, unsur seperti TNI-Polri, Damkar, BMKG, BPBD, Basarnas, hingga Tenaga Kesehatan dilibatkan dalam momen Nataru di Banyuwangi.
"Banyuwangi ini matranya lengkap, ada transportasi darat, laut, dan udara. Semua sektor kami pantau, termasuk Pelabuhan ASDP Ketapang dan Bandara Banyuwangi," tambahnya.
Posko pemantauan telah disiapkan pihak ASDP, khususnya di kawasan strategis seperti pelabuhan dan simpul besar destinasi wisata.
Menurut survei Kementerian Perhubungan dan BPS, sekitar 110 juta orang diperkirakan akan beraktivitas selama libur Nataru, dengan 50 persen pergerakan terjadi di Pulau Jawa. Banyuwangi sebagai pintu gerbang Jawa-Bali menjadi salah satu fokus utama.
Untuk masyarakat yang akan menggunakan penyeberangan ASDP Ketapang-Gilimanuk, Dishub mengimbau untuk tidak menyeberang bersamaan dengan logistik truk atau pada dini hari hingga pagi hari.
"Kondisi cuaca sering kali menghambat bongkar muat kapal. Waktu ideal bagi masyarakat kalau menyeberang adalah siang hari," tegas Komang.
Selain itu, pengendara diminta berhati-hati saat melintasi perlintasan kereta api. "Kami sudah memasang CCTV di sejumlah titik rawan. Masyarakat harus fokus dan mematuhi rambu-rambu demi keselamatan," ujarnya.
Dishub juga menempatkan petugas di beberapa destinasi wisata populer untuk memastikan kenyamanan wisatawan, seperti Kawah Ijen, Pulau Merah, Pantai Boom, Taman Nasional Alas Purwo, dan Doesoen Kakao.
Libur Nataru kali ini diharapkan menjadi momen yang aman dan menyenangkan bagi masyarakat, dengan tetap mengutamakan keselamatan dan kewaspadaan di tengah cuaca yang tidak menentu. (rq)