BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Aktivitas vulkanik Gunung Ijen di Banyuwangi mengalami peningkatan dari Level I (Normal) ke Level II (Waspada), pada Jumat (12/07/2024).

Status waspada Gunung Ijen menyusul Gunung Raung di Banyuwangi yang telah berstatus waspada sejak 19 Desember 2023.

Kenaikan level di Gunung Ijen tersebut diumumkan melalui Siaran Pers Pusat Vulkanologi & Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.

Dalam kondisi tersebut, aktivitas kunjungan wisata di Kawasan Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen dilakukan penutupan sementara.

"Ditutup sementara kegiatan kunjungan wisata di Kawasan TWA Kawah Ijen mulai tanggal 12 Juli 2024 sampai dengan batas waktu yang tidak ditentukan," terang Kepala Pos TWA Kawah Ijen, Sigit Haribowo.

Pihak terkait mengeluarkan rekomendasi agar masyarakat disekitar Gunung Ijen agar tidak mendekati bibir kawah maupun turun dan mendekati dasar kawah, serta tidak boleh menginap di Kawah Ijen dalam radius 1,5 kilometer.

Masyarakat yang bertempat tinggal di sepanjang aliran Sungai Banyu Pait agar selalu waspada terhadap potensi ancaman aliran gas vulkanik yang berbahaya dan tetap memperhatikan perkembangan aktivitas Gunung Ijen.

Jika tercium bau gas yang menyengat dihimbau agar menggunakan masker penutup alat pernapasan. Untuk jangka darurat dapat menggunakan kain basah sebagai penutup alat pernapasan.

Pemerintah Daerah, BPBD Provinsi dan Kabupaten, dan BKSDA agar senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Api Ijen di Desa Tamansari, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur atau Pusat Vulkanologi dan MItigasi Bencana Geologi-Badan Geologi. (rq)