Lagu Ngemong Ati Dinyanyikan James AP, Kisahkan Kekasih yang Bertahan Menjaga Hati

James_AP_Ngemong_Ati1.jpg Bersama Milana Musik, Penyanyi asal Banyuwangi James AP Bawakan Lagu Ngemong Ati (Foto: Youtube/Milana Musik)

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Di era yang semakin berkembang ini, musik dangdut tidak hanya diminati oleh kalangan tua saja, tetapi sudah banyak anak-anak muda yang juga menyukai musik dangdut, terutama genre dangdut jawa yang sedang pesat berkembang dan memiliki banyak pendengar.


Bukan cuma penikmatnya saja, musisi dangdut jawa dari kalangan anak muda juga sudah mulai banyak bermunculan dan meraih ketenaran khususnya melalui platform musik dan sosial media.


Adapun salah satu musisi jawa yang cukup terkenal di kalangan anak muda adalah James AP. Penyanyi dengan nama asli James Alodi Putra, merupakan seorang penyanyi asal Banyuwangi, Jawa Timur.


Tidak hanya suaranya yang bagus, musisi yang satu ini juga memiliki paras yang tampan. Tak heran jika penyanyi yang satu ini banyak memiliki penggemar dari kalangan wanita.


Selain sebagai penyayi solo, pemuda yang lahir pada tahun 1997 ini juga pernah berduet dengan beberapa penyanyi dangdut jawa lainnya, seperti Syahiba Saufa hingga Alvi Ananta.


Tidak hanya pandai dalam olah vokal, James AP juga berhasil membuat lagu ciptaannya sendiri yaitu Iki Anane Isun yang di rilis pada tahun 2019. Tidak hanya dinyanyikan oleh versi James AP sendiri, lagu ini juga memiliki versi yang dinyanyikan oleh Ilux ID dan Syahiba Saufa.


Bekerja sama dengan Milana Musik, James AP menyanyikan lagu Ngemong Ati yang diciptakan oleh Pahala Kashari. Dalam bahasa Indonesia, Ngemong Ati memiliki arti menjaga hati.


"Pada lagu ini, diceritakan tentang sepasang kekasih yang salah satu pihaknya mengharapkan pengertian. Namun, alih-alih memberikan kasih sayang, perhatian, dan pengertian yang diharapkan, sang kekasih malah menyakitinya," ujar Pahala Kashari, Kamis (22/6/2023).


Meski telah berusaha sabar dan bertahan dalam hubungannya, sang kekasih malah bersikap acuh dan tidak merasa bersalah atas apa yang telah dilakukannya. Bahkan sang kekasih marah, meskipun berada pada posisi yang salah.


Walau tak jarang sang kekasih meminta maaf atas kesalahannya, namun kesalahan yang sama sering kali dilakukan. Hal itu pula yang tak dapat dipungkiri dan membuatnya merasa lelah hati untuk menghadapi sang kekasih.


Akan tetapi, dengan rasa sayang dan cinta yang besar untuk sang kekasih, ia pun tetap bisa bersabar dan bertahan dalam hubungannya, meski sering kali menjadi pihak yang disakiti. (*)