Politeknik Negeri Banyuwangi Luncurkan Alat Mitigasi Bencana Terbaru WORO-WORO TEWS

20240119_133124.jpg Poliwangi Luncurkan Alat Mitigasi Bencana Terbaru

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi) pada hari Rabu (17/01/2024) telah meluncurkan alat mitigasi bencana terbaru yang bernama WORO-WORO Tsunami Early Warning System (TEWS).


Acara peluncuran TEWS ini sekaligus dengan acara Peresmian Gedung Kuliah Terpadu (GKT) yang dihadiri oleh Dirjen Pendidikan Vokasi KEMENDIKBUDRISTEK Dr. Ir. Kiki Yuliati, M.Sc dan juga Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, S.Pd.


Dalam pembuatan TEWS ini Poliwangi menggandeng Perusahaan yang juga berasal dari Banyuwangi yaitu Tri Poin Teknologi. Diketahui, Tri Poin Teknologi ini adalah perusahaan yang sudah sangat berpengalaman dalam pembuatan alat mitigasi bencana tsunami di Indonesia.


Menurut pihak Politeknik Negeri Banyuwangi, Endi Sailul Haq, S.T.,M.Kom, alat ini adalah alat TEWS pertama di Indonesia yang diintegrasikan dengan tempat ibadah.


"Ini (TEWS) adalah pertama di Indonesia yang diintegrasikan dengan tempat Ibadah seperti Masjid, Gereja dan lainnya yang berpotensi terdampak tsunami tentunya" ujar Endi, Rabu (17/01).


"Alat ini juga bisa menjangkau tempat-tempat yang jauh seperti Rajegwesi, Sarongan, Pancer dan sekitarnya" tambahnya. 


Salah satu penempatan alat Woro Woro TEWS ini berada di Kelurahan Kampung Mandar Kecamatan Banyuwangi,

Ada 5 Tempat ibadah yang sudah terpasang di kelurahan Kampung Mandar.


Ditempat yang sama, Direktur Tri Poin Teknologi, Supardi WB mengatakan bahwa alat ini diharapkan menjadi solusi mitigasi bencana tsunami di Indonesia.


"Kami sangat berharap ini menjadi solusi ditengah isu tsunami yang mengancam warga Banyuwangi khususnya dan Indonesia pada umumnya" Ungkap Supardi.


Seperti yang diketahui, Menurut analisa BMKG Banyuwangi berpotensi terdampak tsunami setinggi sampai 29 meter di pesisir pantai selatan Banyuwangi. Selain itu ada beberapa kecamatan lain seperti kecamatan Muncar, Banyuwangi bahkan sampai kecamatan Wongsorejo yang kemungkinan akan terdampak.


ini adalah kelebihan dari WORO-WORO TEWS :

1. Mampu menjangkau Blank Spot dengan baik

2. Terintegrasi dengan tempat ibadah

3. Biaya pembuatan dan perawatan lebih murah

4. Menggunakan teknologi Frequency Shift Keying dan tahan terhadap noise

5. Kebutuhan saya listrik rendah

6. Alat kendali ringkas dan lain sebagainya.


Saat ini sudah terpasang sebanyak 30 titik WORO-WORO TEWS yang terpasang ditempat-tempat ibadah di sepanjang garis pantai selatan Banyuwangi dan selat Bali. (*)