BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan, Dinas PU Pengairan Banyuwangi melalui Korsda Singojuruh menggelar program Sekolah Rawat Daerah Aliran Sungai (Sekardadu) di Saluran PA Sumber Rejeng 1, Desa Sumberbulu, Kecamatan Songgon, Jumat (25/10/2024).

Kegiatan ini melibatkan siswa-siswi SDN 2 Sumberbulu yang antusias mengikuti berbagai aktivitas edukatif dan aksi lingkungan. Beragam kegiatan dilakukan dalam Sekardadu ini.

Mulai dari pemaparan materi tentang pentingnya pengolahan sampah oleh Dinas Lingkungan Hidup Banyuwangi, hingga aksi langsung berupa pembersihan saluran air dan konservasi lingkungan.

Para siswa juga diajak membuat vertical garden, memisahkan sampah organik dan non-organik, hingga mempraktikkan cara membuat pupuk kompos.

“Kami ingin menanamkan kesadaran kepada generasi muda sejak dini tentang pentingnya menjaga lingkungan dan sumber daya air,” ujar Riza Al Fahroby, Sekretaris Dinas PU Pengairan Banyuwangi.

Tidak hanya sekadar membersihkan sungai, program ini juga bertujuan membangun kebiasaan positif di kalangan pelajar melalui edukasi dan praktik langsung.

Program Sekardadu, yang diinisiasi Pemkab Banyuwangi sejak 2022, menjadi ajang kolaborasi lintas sektor. Dinas PU Pengairan berperan aktif dalam merawat sungai dari hulu ke hilir.

Melalui kegiatan ini, Korsda Singojuruh berharap tradisi menjaga lingkungan terus tumbuh di masyarakat Banyuwangi, khususnya generasi muda. Dengan semangat gotong royong, Sekardadu membuktikan bahwa pelestarian lingkungan bisa dimulai dari langkah kecil, tetapi memberikan dampak besar bagi masa depan. (*)