Pemberangkatan Jamaah Haji Kecamatan Muncar Banyuwangi Diiringi Takbir dan Doa

20230615_161630.jpg BANSER Muncar Turut Mengamankan Pemberangkatan Jamaah Haji yang Dipenuhi Orang-orang

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Pondok Pesantren Al-Futuhiyah di Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, dipenuhi dengan suara takbir dan doa. Pemberangkatan jamaah haji tahun 1444H/2023M asal Kecamatan Muncar telah dilaksanakan dengan sukses pagi ini, Kamis (15/6/2023) pukul 05:00 WIB.


Proses pemberangkatan yang penuh haru ini juga disertai dengan pengamanan yang ketat oleh Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) BANSER Muncar.


Sebagai Ketua PAC GP ANSOR Muncar, Samsul Arifin menjelaskan bahwa sejak kemarin mereka telah ditugaskan oleh panitia pemberangkatan haji untuk mengawal jamaah haji asal Muncar mulai pukul 03:00 WIB hingga selesai.


"Alhamdulillah, tadi setelah shalat subuh, jamaah haji sudah dapat diberangkatkan menuju Banyuwangi Kota," kata Samsul Arifin.


Para jamaah haji dari Muncar akan menggunakan bis sebagai sarana transportasi mereka menuju Kantor Pemkab Banyuwangi. Di sana, mereka akan dilepas oleh Bupati Banyuwangi, Ipuk Festiandani, sebelum melanjutkan perjalanan ke Asrama Haji Sukolilo di Surabaya. 


"Kami berharap agar para jama'ah haji khususnya dari Muncar mendapatkan perlindungan dan pertolongan Allah SWT, serta menjalankan ibadah haji yang mabrur dan maqbul," tambahnya. 


Suasana pelepasan jamaah haji di Pondok Pesantren Al-Futuhiyah diiringi dengan doa yang mendalam oleh sejumlah tokoh ulama. Harapan yang tulus terucap dalam doa-doa tersebut, agar para jamaah selamat dan senantiasa berada dalam perlindungan Allah SWT selama perjalanan menuju tanah suci, serta saat mereka kembali ke tanah air nantinya.


Perjalanan haji adalah momen yang ditunggu-tunggu oleh jutaan umat Muslim di seluruh dunia. Bagi jamaah haji asal Muncar, perjalanan ini bukanlah hanya sekadar ibadah semata, tetapi juga sebuah pengalaman yang mendalam dan mengubah hidup.


"Semoga para jamaah haji dari Muncar dapat mengikuti jejak para sahabat Rasulullah SAW yang telah menggapai keberkahan di tanah suci, serta kembali sebagai hamba yang diberkahi, penuh dengan kebaikan, dan menjadi teladan bagi masyarakat sekitar," tutupnya. (*)