Tampil Ciamik, SD Muhammadiyah 6 Genteng Borong 12 Trofi dalam Jember Marching Festival

sd_muha_genteng_bwi2025.jpg SD Muhammadiyah 6 Genteng Banyuwangi Borong 12 Trofi dalam Jember Marching Festival (Foto: Istimewa/BWI24Jam)

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Prestasi gemilang ditorehkan Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 6 Genteng dalam kompetisi marching band yang digelar di Jember, Jawa Timur. Tergabung dalam Sunrise Marching Band, siswa SD Muhammadiyah 6 Genteng berhasil menggondol 12 trofi di ajang Jember Marching Festival.


Ajang bergengsi Jember Marching Festival diselenggarakan di GOR PKPSO Kaliwates, Jember, selama 2 hari, 14-16 Februari 2025. Torehan 12 trofi berasal dari 3 kategori lomba yang diikuti Sunrise Marching Band SD Muhammadiyah 6 Genteng.


Rincian trofi itu itu diantaranya, Juara 1 Concert Marching Art Divisi Junior, Juara 3 Concert Marching Art Divisi Open, Best ColorGuard Concert Marching Art Divisi Open, Peringkat 4 ColorGuard Contest. Lalu disusul, Best Field Commander, Best Visual, Best Perccussion, Best ColorGuard.


Kemudian, Best Music, Best General Effect, Juara 1 Field Marching Show divisi Junior Brass dan trofi pamungkas, yakni Piala Bergilir Jember Marching Festival divisi Junior Brass. Dominasi trofi membuktikan bahwa SD Muhammadiyah 6 Genteng Jember menjadi salah satu yang terbaik di ajang ini.


Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 6 Genteng Nur Hamdanah mengatakan, dukungan dari sekolah, pembina, pelatih, serta orang tua sangat berperan dalam memotivasi anak-anak untuk tampil maksimal. Ditambah lagi pompaan semangat juang tiada lelah menghadirkan penampilan terbaik di depan dewan juri.


"Lewat persiapan matang dan semangat juang anak-anak yang tinggi dalam menunjukkan kemampuan terbaik mereka. Sehingga, membawa nama baik sekolah dan terus menginspirasi generasi muda dalam dunia seni marching band," kata Nur, Selasa (18/02/2025).


Ia menambahkan, keikutsertaan dalam ketiga kategori ini tidak hanya sebagai upaya untuk meraih juara, namun juga untuk memperkuat silaturahmi. Ditambah lagi ajang ini sebagai sarana tukar pengalaman antar grup marching band dari berbagai daerah.


"Tentu sangat membanggakan bisa membawa nama baik Kabupaten Banyuwangi dalam kompetisi di kancah nasional bahkan tahun ini diikuti oleh tim marching band dari Filipina," ungkapnya.


Capaian ini menjadi bukti nyata bahwa SD Muhammadiyah 6 Genteng tidak hanya unggul dalam bidang akademik dan pendidikan agama, tetapi juga dalam mengembangkan bakat dan kreativitas siswa. Prestasi ini diraih berkat kerja keras para siswa, dukungan penuh dari orang tua, serta bimbingan dari ketua paguyuban dan pelatih.


Keberhasilan ini tentunya tidak diraih dengan mudah, persiapan telah dilakukan jauh-jauh hari sebelum ajang ini berlangsung. Setiap peserta mengikuti latihan secara rutin dari pelatih.


"Latihan yang kami lakukan setiap hari akhirnya membuahkan hasil yang luar biasa. Kami tidak hanya fokus pada kemenangan, tetapi juga menanamkan nilai sportivitas dan kerja keras kepada siswa. Semua yang bertanding telah memberikan usaha terbaik mereka," kata Ketua Paguyuban Sunrise Marching Band, Rias Inge Rahmasari.


Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, SD Muhammadiyah 6 Genteng optimis dapat terus melahirkan generasi unggul yang siap bersaing di berbagai ajang kompetisi, baik di tingkat kecamatan, kabupaten, maupun nasional. 


Ajang Jember Marching Festival merupakan salah satu Ikon Jember Festival dan sudah masuk tahun ke-8. 


Kegiatan tahunan ini diikuti 60 peserta yang berasal dari berbagai wilayah, seperti Jember, Banyuwangi, Bondowoso, Malang, Nganjuk, Yogyakarta, Blitar. Peserta dari Filipina juga ikut dalam ajang ini. 


Ada tiga kategori lomba yang diikuti oleh Sunrise Marching Band SD Muhammadiyah 6 Genteng. Diantaranya, CMA Brass Divisi Open yang menjadi ajang untuk menunjukkan keahlian para musisi brass dalam menampilkan komposisi musik yang penuh energi dan harmoni.  


Color Guard Contest Divisi Junior yang berisikan pertunjukan tarian dengan alat color guard yang penuh koreografi dinamis, memukau penonton dengan gerakan yang terkoordinasi. Serta MFS Junior Brass yang menampilkan bakat-bakat luar biasa dari para musisi brass junior dalam sebuah penampilan yang penuh semangat dan teknik tinggi. 


Event berskala nasional ini terdiri dari banyak kategori dan diikuti lebih dari 2.000 personil mulai dari SD sampai perguruan tinggi. (ep)