
BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Terjadi lagi kasus penarikan bantuan paving di Kabupaten Banyuwangi. Kali ini yang ditarik adalah paving bantuan dari Caleg DPRD Banyuwangi Partai NasDem, dari Dapil Banyuwangi 1, Bernat Sipahutar.
Pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 lalu, paving tersebut diserahkan kepada masyarakat dilingkungan Perumahan New Taman Permata Indah, Desa Dadapan, Kecamatan Kabat, Banyuwangi. Dan tiba-tiba paving diambil kembali. Sontak, warga setempat pun gaduh bukan kepalang.
“Ini sangat disayangkan. Sebagai wakil rakyat harusnya bisa Ngemong, karena berkaitan dengan citra diri dan nama baik partai politik,” ucap A, salah satu warga, Kamis (16/05/2024).
Dikonfirmasi awak media, Bernat Sipahutar, membenarkan adanya pengambilan bantuan paving block yang dia berikan untuk masyarakat Perumahan New Taman Permata Indah, Desa Dadapan, Kecamatan Kabat, Banyuwangi.
Namun Caleg nomor urut 5 ini mengaku kaget. Karena penarikan bantuan paving tidak atas perintahnya, melainkan inisiatif sejumlah Tim Sukses.
“Demi Allah saya tidak tahu. Saya tidak pernah memerintahkan. Itu yang mengambil (menarik paving) adalah Yudi dan Mas Nur, Tim Sukses saya,” ucap Bernat Sipahutar, kepada awak media.
Bernat bercerita, bantuan paving itu diberikan atas permintaan warga setempat. Paving dibeli dari uang pribadi si Bernat, sebesar Rp 6,5 juta.
Diakui, memang awalnya ada kesepakatan bahwa masyarakat setempat akan menyalurkan hak pilihnya kepada Bernat, selaku Caleg DPRD Banyuwangi, nomor urut 5 dari Dapil 1 Banyuwangi.
Namun saat pencoblosan, dari 300 suara yang disepakati, hanya muncul 60 suara saja.
“Tapi itu tidak masalah. Saya tidak pernah mempermasalahkan itu. Saya kalau memberi ya memberi. Saya Ikhlas untuk masyarakat,” ujar Bernat seperti dilansir dari TimesIndonesia.
Setelah pencoblosan, Bernat mengaku didatangi oleh beberapa kawan dan tim sukses yang mengarahkan untuk mengambil kembali bantuan paving tersebut, namun dengan tegas ia menolak saran tersebut.
Apa yang disampaikan Bernat ini memancing banyak spekulasi warga dilingkungan Perumahan New Taman Permata Indah, Desa Dadapan, Kecamatan Kabat, Banyuwangi.
Khususnya tentang apa maksud dan dasar Tim Sukses Bernat Sipahutar pada Pileg 2024 lalu, yang telah berani mengambil kembali paving bantuan tersebut secara sepihak.
Padahal, paving dibeli oleh Bernat sendiri. Dan Bernat mengaku telah mengikhlaskan bantuan paving tersebut.
Sayangnya, Yudi, selaku Tim Sukses yang disebut telah mengambil kembali bantuan paving Bernatun Sipahutar, tidak menjawab konfirmasi wartawan. (*)