
BWI24JAM.CO.ID, Bondowoso - Muhammad Asrorun Ni’am Sholeh secara resmi ditetapkan sebagai Ketua Presidium Pusat Majelis Alumni Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (MA IPNU) untuk masa khidmat 2025–2030.
Ia menggantikan Hilmi Muhamadiyah, yang sebelumnya menjabat sebagai ketua sejak organisasi ini berdiri pada tahun 2008.
Proses pemilihan digelar pada Sabtu (02/08/2025) bertempat di Hall Grand Padis, Bondowoso, Jawa Timur. Mekanisme pemilihan menggunakan sistem Musyawarah Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA), yang menjadi bagian dari rangkaian Musyawarah Nasional MA IPNU. Skema ini merujuk pada tradisi pemilihan di lingkungan Nahdlatul Ulama, dengan melibatkan sembilan sosok yang menjadi anggota AHWA.
Para anggota AHWA terdiri atas unsur pimpinan presidium, panitia pengarah (steering committee), mantan Ketua Umum PP IPNU, perwakilan dari beberapa wilayah, serta unsur tuan rumah.
Dalam forum tersebut, selain memilih ketua baru, AHWA juga menyusun struktur kepengurusan yang baru. Hilmi Muhamadiyah kini didapuk sebagai anggota Dewan Pembina, Abdullah Azwar Anas mengisi posisi di Dewan Pakar, sedangkan Zainut Tauhid Sa’adi bergabung dalam Dewan Pertimbangan.
Susunan pimpinan inti yang ditetapkan antara lain: Muhammad Asrorun Ni’am Sholeh sebagai Ketua, Idi Musayyad sebagai Sekretaris, dan Abdullah Mas’ud sebagai Bendahara. Beberapa posisi wakil ketua juga diisi oleh mantan Ketua PP IPNU serta tokoh senior lainnya. (rq)