
BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Dalam memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM), Pemkab Banyuwangi melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyuwangi menggelar pembinaan Aparatur Sipil Negara (ASN) bidang kesehatan pada Kamis (25/09/2025). Kegiatan ini sekaligus meluncurkan inovasi baru bernama Go Ambulance,
Para ASN kesehatan mengikuti pemaparan dari Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat M. Yanuarto Bramuda dan Kepala Bappeda Banyuwangi Suyanto Waspo Tondo Wicaksono.
Pembinaan diikuti oleh PNS sebanyak 22 orang, PPPK 152 orang. Turut mengundang juga Kepala Puskesmas se-Banyuwangi dan 13 dirrektur Rumah Sakit pemerintah dan swasta.
Inovasi Go Ambulance merupakan layanan digital yang dirancang untuk mempermudah masyarakat mengakses ambulans terdekat hanya dengan satu aplikasi.
Melalui sistem ini, seluruh armada ambulans di Banyuwangi baik milik rumah sakit, puskesmas, klinik, hingga relawan terintegrasi dan bisa diakses masyarakat 24 jam penuh. Dengan sekali klik lewat ponsel, masyarakat dapat segera mendapatkan ambulans dari fasilitas kesehatan terdekat.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menerangkan bahwa Go Ambulance hadir untuk mempercepat respons layanan kesehatan, terutama dari puskesmas. Ia menekankan pentingnya kecepatan dalam penanganan medis darurat.
“Target kami, tidak sampai 15 menit, program Go Ambulance sudah bisa membuat layanan langsung menjangkau masyarakat,” ujar Ipuk.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, Amir Hidayat, menambahkan, Go Ambulance dirancang untuk memangkas waktu tunggu dan memastikan masyarakat lebih cepat mendapatkan pertolongan.
“Selama ini mereka belum terintegrasi. Dengan Go Ambulance, masyarakat yang membutuhkan bisa langsung terkoneksi dengan armada ambulan terdekat tanpa harus menghubungi puskesmas satu per satu,” jelas Amir.
Ia menuturkan, selama ini masyarakat masih harus menghubungi puskesmas secara manual untuk mendapatkan layanan ambulans. Jika petugas tidak merespons, proses pencarian menjadi lebih lama.
“Responnya akan langsung ke kendaraan yang paling dekat, jadi lebih cepat,” tambahnya.
Go Ambulance juga menjadi bagian dari program Smart Kampung, sebuah inovasi digital yang terus dikembangkan Pemkab Banyuwangi. Aplikasi ini dapat diunduh dan dipasang di ponsel masyarakat, sementara seluruh sopir ambulans sudah teregistrasi serta memiliki nomor kontak khusus yang siap dihubungi. (*)