Terungkap! Mayat Mr. X di Pesisir Alas Purwo Banyuwangi Ternyata Korban Hanyut di Sungai Sraten

20240427_232429.jpg Jasad Korban saat Diidentifikasi di RSUD Blambangan Banyuwangi

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - Kabar mengejutkan mengguncang Banyuwangi dengan penemuan mayat Mr. X di pesisir Kawasan Taman Nasional Alas Purwo yang ternyata merupakan korban hanyut di Sungai Sraten.


Mayat yang awalnya tidak memiliki identitas itu akhirnya teridentifikasi sebagai Tegar Maufa Firdaus (13), yang hilang pada Rabu, 24 April 2024 lalu.


Mayat korban hanyut di Sungai Sraten tersebut ditemukan tanpa identitas di blok pasir putih Payaman kawasan Taman Nasional Alas Purwo pada Sabtu (27/04/2024) siang.


Koordinator Pos Basarnas Kabupaten Banyuwangi, Wahyu Setiabudi, membenarkan bahwa jasad yang ditemukan adalah anak berusia 13 tahun yang hilang 3 hari sebelumnya.


"Siap betul, jasad yang ditemukan di pesisir kawasan Taman Nasional Alas Purwo, Kecamatan Tegaldlimo merupakan jasad anak dari Sraten, Kecamatan Cluring," ujar Wahyu, kepada BWI24Jam.


Korban berhasil diidentifikasi ketika pihak keluarga mendatangi RSUD Blambangan, di mana jasad dari pesisir kawasan TN. Alas Purwo itu dievakuasi ke rumah sakit tersebut.


Melalui ciri-ciri tubuh korban dan pakaian yang dikenakan korban saat ditemukan jasadnya, hal itu membantu proses identifikasi.


"Berhasil diidentifikasi dari pihak keluarga barusan sekitar pukul 21:30 WIB di RSUD Blambangan," jelasnya.


Setelah pemeriksaan cocok dengan ciri-cirinya, selanjutnya jenazah dibawa ke rumah duka di Desa Sraten, Kecamatan Cluring, pada Sabtu (27/04/2024) malam ini, untuk segera dikebumikan.


Seperti diberitakan sebelumnya, pada Rabu, 24 April 2024 lalu, korban terjatuh dan hanyut bersama sepeda motor yang dikendarainya ke sungai Sraten.


Tim SAR Gabungan bersama warga setempat langsung melakukan operasi pencarian hingga memakan waktu berhari-hari.


Tak disangka, pada Sabtu (27/04/2024) siang tadi, jasad korban ditemukan petugas Taman Nasional Alas Purwo yang ssdang patroli di pinggir pantai.


Lantas, jasad korban langsung dibawa ke RSUD Blambangan. Dan beberapa saat kemudian, pihak keluarga dari Sraten yang kehilangan putranya mendatangi RSUD Blambangan. (rq)