Kesaksian Warga Soal Kasus Penikaman yang Tewaskan Pemuda di Gambiran Banyuwangi

tkp_bwi2025.jpg Warga Menunjukkan TKP Penikaman Hingga Tewaskan Pemuda di Sebuah Warung, Gambiran, Banyuwangi (Foto: Eko/BWI24Jam)

BWI24JAM.CO.ID, Banyuwangi - WD (20), warga Dusun Karangrejo, Desa/Kecamatan Cluring, Banyuwangi, meregang nyawa usai ditikam pemuda asal Pesanggaran, Sabtu (31/05/2025). Tubuhnya terkapar bersimbah darah di sebuah warung di Dusun Gembolo, Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran.


Faruq (35) memberikan kesaksian sesaat setelah peristiwa penikaman yang diduga dilakukan KDS (22). Ia melihat seorang pemuda terhuyung bersimbah darah di jalan dekat rumahnya


Ketika peristiwa tragis itu terjadi, Faruq sedang bekerja. Sewaktu bekerja itu ia mendengar suara hentakan bersumber dari lantai papan.


Suara itu terdengar jelas. Rumah Faruq dan TKP penikaman hanya berjarak 20 meter.


“Saya fokus kerja, terus dengar suara gedebukan seperti dilantai gitu. Saya lihat sudah ada korban itu pakai kaos putih jadi kelihatan darahnya didada saya kira itu perutnya yang sobek,” kata Faruq, Minggu (01/06/2025).


Ia kemudian bergegas menuju TKP dan berupaya mengevakuasi korban dibantu pemuda setempat. Korban dievakuasi menuju rumah sakit Ar Rohmah Jajag, Kecamatan Gambiran.


Faruq mengatakan sempat adu mulut dengan sejumlah teman korban. Adu mulut itu tersebab ia hendak melerai aksi balasan yang akan dilakukan teman korban terhadap pelaku.


“Pelaku ikut mengantarkan korban ke Rumah Sakit, pelaku ini datang bersamaan seorang temannya dan temannya ini ditinggal terus teman-teman korban mau menghajar teman pelaku ini. Jadi saya pisahkan malah saya mau ditempeleng juga, akhirnya saya antar saja teman pelaku ini ke Rumah Sakit biar tidak ribut lagi,” tambahnya.


Lebih lanjut Faruq menyebutkan, lokasi kejadian tepat berada di depan rumah SW (18) yang diduga merupakan teman dekat (pacar) pelaku yang sempat mendapatkan penghinaan oleh korban saat live TikTok.


“Saya tidak tahu banyak, ya itu memang rumah Mbak SW dia memang artis disini, penyanyi lhah,” kata Faruq.


Kasus penikaman yang diduga dilakukan KDS terjadi sekitar pukul 22.00 WIB. Korban diduga dianiaya menggunakan senjata tajam mengenai pada bagian dadanya.


Akibat tikaman tersebut korban meninggal dunia. Peristiwa tersebut terjadi diduga karena pelaku tak terima teman dekatnya diduga dilecehkan saat live Tiktok.


"Sdri S (pacar pelaku) melakukan live tiktok dikomentari oleh korban dengan kalimat yang mengarah pada pelecehan," kata Kapolsek Gambiran AKP Badrodin Hidayat saat dikonfirmasi.


Hidayat menyebut kasus ini sudah ditangani  Satreskrim Polresta Banyuwangi. "Kasus ini sudah ditangani Satreskrim Polresta mas," ujarnya singkat. (ep)